Komandan Tim Kejar Alfa 19 Ambon (Dantim A19/A) dari Satgas Madago Raya, Brigpol Anumerta Janwar Sobar Wijaya ditemukan gugur oleh tim SAR gabungan usai hilang saat mengejar teroris di Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng). Penemuan jenazah Brigpol Janwar bermula dari penemuan ranselnya.
"Jadi awalnya yang ditemukan ranselnya dulu," ujar Humas Basarnas Palu Fatma saat dihubungi detikcom, Senin (27/6/2022).
Fatma mengatakan penemuan ransel itu terjadi sekitar pukul 09.00 Wita oleh tim SAR yang melakukan penyisiran sungai menggunakan perahu karet. Tiga jam kemudian barulah jenazah Brigpol Janwar ditemukan mengapung di sungai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah sekitar 3 jam baru ditemukan korbannya mengapung. Maksudnya sudah posisi mengapung," kata Fatma.
Menurut Fatma, jarak antara ransel dan posisi jenazah sejauh berjarak sekitar 1,5 kilometer. Fatma mengakui ransel korban menjadi petunjuk penting sehingga tim langsung melakukan penyisiran sepanjang alur sungai.
"Posisi penemuan ransel menjadi petunjuk, iya. Posisi ransel ke lokasi korban ditemukan sekitar 1,5 kilometer kalau tidak salah," katanya.
Fatma mengatakan tim yang terlibat pencarian adalah gabungan pihak kepolisian, Basarnas dan warga sekitar lokasi.
"Kita gabungan Brimob, Basarnas sama masyarakat setempat. Jadi yang menemukan itu tim yang mencari menggunakan perahu karet," katanya.
Sebelumnya Brigpol Janwar dilaporkan terseret arus Sungai Salubanga, Kecamatan Sausu, Parimo, Sulteng pada Sabtu (25/6) malam. Jenazah kemudian baru ditemukan sekitar pukul 12. 40 Wita, Minggu (26/6).
Jenazah kemudian sempat disemayamkan di Makosat Brimob Polda Sulteng. Selanjutnya pada pagi ini diterbangkan ke kampung halamannya di Bogor, Jawa Barat yang mana jenazah akan disemayamkan di sana.
(hmw/nvl)