Keluarga Minta Polisi Segera Tangkap Pembunuh Staf Pengadilan Agama Kolaka

Sulawesi Tenggara

Keluarga Minta Polisi Segera Tangkap Pembunuh Staf Pengadilan Agama Kolaka

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Kamis, 23 Jun 2022 17:42 WIB
Staf Pengadilan Agama Kolaka, Firdaus hilang misterius usai dijemput OTK (Dok. Istimewa).
Foto: Staf Pengadilan Agama Kolaka, Firdaus hilang misterius usai dijemput OTK (Dok. Istimewa).
Kolaka -

Keluarga meyakini Firdaus (37), staf Kantor Pengadilan Agama Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang ditemukan tewas setelah hilang misterius adalah korban pembunuhan. Polisi pun diminta agar segera mungkin mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan tersebut.

"Iya dugaan pembunuhan, ya kami minta polisi segera menangkap pelaku," kata adik korban Firmansyah kepada detikcom, Kamis (23/6/2022).

Firmansyah mengungkapkan luka-luka yang dialami korban sangat janggal. Seluruh luka itu diduga kuat akibat kekerasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Keluarga pas memandikan korban menemukan luka, ada di bawah ketiak tikaman, di bawah pusar itu kayak sabetan lebar dan dada kanan ada bekas tikaman," ujarnya.

"Kalau dugaan pembunuhan itu istilahnya sudah 99 persen lah karena ada luka (tak wajar)," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Oleh karena itu, Firmansyah dan keluarga berharap agar aparat kepolisian segera mengusut dan menemukan pelaku pembunuhan Firdaus. Keluarga meminta agar polisi menghukum pelaku seberat-beratnya.

"Ya kita minta kepada pihak berwajib agar pelaku secepatnya ditangkap, diusut sebaik-baiknya sampai kasusnya tuntas dan pelakunya dihukum. Kami minta dihukum seberat-beratnya," tegasnya.

Terkait penyelidikan, Firmansyah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Sebab pihak keluarga tidak mengetahui persis peristiwa tewasnya sang kakak.

"Keluarga hanya tahu dia mau takziah ke rumah keluarga yang meninggal, perjalanan awal dia dari tinggalkan rumah hingga ditemukan tewas kami tidak tahu, yang jelas dia pamit takziah," ujarnya.

Keluarga juga akan memberikan keterangan jika diperlukan penyidik guna mengungkap dalang pembunuhan tersebut, walaupun hingga saat ini belum dimintai keterangan.

"Kita serahkan ke pihak berwajib, karena mereka di bidangnya. Kita tunggu informasi dan siap sekali untuk memberikan keterangan," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, mayat berjenis kelamin pria ditemukan warga di Pantai Kayu Angin, Kolaka pada Rabu (22/6) sekitar pukul 07.00 Wita. Mayat itu rupanya Firdaus yang dilaporkan hilang misterius usai dijemput orang tidak dikenal (OTK).

Firdaus awalnya pamit hendak mengikuti takziah di salah satu rumah keluarganya sebelum dinyatakan hilang secara misterius. Keluarga pun sudah melaporkan kejadian hilangnya Firdaus di polisi dalam rentan waktu 1x24 jam.

Keluarga pun mengidentifikasi mayat pria yang ditemukan di Pantai Kayu Angin Kolaka adalah Firdaus. Namun keluarga mengungkap Firdaus ditemukan tewas dengan tanda-tanda kekerasan seperti kaki dilakban, kuku dicabut hingga menderita sejumlah luka tikaman.




(hmw/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads