.webp)
Remaja berinisial N (15) di Kota Ambon, Maluku dibunuh rekannya, B (16) lantaran menolak saat diminta membeli minuman kemasan saset. Korban tewas usai ditinju berkali-kali pada bagian kepalanya.
"Itu masalah sepele saja (gara-gara minuman saset)," ujar Kasi Humas Polresta Ambon Ipda Muyo Utomo saat dihubungi detikcom, Rabu (22/6/2022).
Muyo mengatakan penganiayaan maut itu terjadi di wilayah Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Kamis (10/6). Saat itu korban dan tersangka sedang duduk bersama tak jauh dari pekarangan rumah warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka rencananya mau minum seger sari (minuman kemasan saset). Ada rekannya yang satunya, tersangka ini dia menyuruh beli es batu. Kemudian tersangka menyuruh korban untuk membeli seger sari," ujar Muyo Utomo.
Namun korban N menolak ketika diminta membeli minuman kemasan saset. N justru mengeluarkan kata-kata yang membuat tersangka B tersinggung.
"Setelah tersangka menyuruh korban membeli seger sari, korban tidak mau dan mengeluarkan kata makian. Karena tidak terima, tersangka memukul kepala (korban) dengan kepal tangan kemudian korban pingsan," kata Muyo.
Muyo mengatakan pemukulan itu dilakukan tersangka B berkali-kali. Korban yang pingsan sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
"Berulang-ulang, mengenai kepala," katanya.
Kini tersangka B sudah ditahan polisi. B dijerat polisi dengan UU Perlindungan Anak.
"Kena pasal perlindungan anak," tuturnya.
(hmw/nvl)
