.webp)
Fajrin (22), pria yang menganiaya pacarnya di tengah keramaian kafe di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi ditetapkan tersangka. Pemuda itu langsung ditahan penyidik.
"Pelaku resmi tersangka dan ditahan," kata Kanit Reskrim Polsek Ujung Pandang Iptu Pandu Harikusuma kepada wartawan, Jumat (17/6/2022).
Pandu menjelaskan penganiayaan ini dipicu masalah asmara pelaku dan korban wanita inisial SR (21). Keduanya awalnya nongkrong bareng di salah satu kafe di Jalan Durian, Makassar pada Kamis (16/6) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wanita ini menuding pria selingkuh dengan wanita lain. Akhirnya lepas kontrol (Fajrin) dan terjadilah (pemukulan)," kata Pandu.
Pandu mengatakan penganiayaan ini dilakukan berkali-kali. Korban SR juga sempat dicekik.
"Pemukulan itu sebanyak 4 kali di bagian pipi, kepala belakang, dan dicekik," ungkap Pandu.
Kepada polisi, Fajrin mengaku spontan menganiaya kekasihnya. Dia juga mengaku bahwa penganiayaan yang ia lakukan ini adalah kali pertama.
"Kalau sebelumnya tidak pernah terjadi, ini cuma si pelaku emosi dan spontan melakukan penganiayaan," jelasnya.
Kini polisi resmi menahan Fajrin dan dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
"Kami jerat Pasal 351 tentang penganiayaan. Ancaman hukuman 2 tahun," tegasnya.
Sebelumnya aksi Fajrin yang tega memukul hingga mencekik kekasihnya gara-gara tak terima dituduh berselingkuh viral di media sosial. Akibatnya Fajrin diamankan polisi.
Dalam video beredar, Fajrin yang sudah tersulut emosi memukul pipi kiri, lalu menghantam kepala SR. Tampak SR sudah menangis yang tengah duduk di samping Fajrin.
Tidak sampai di situ, Fajrin kemudian mencekik leher SR. Lalu Fajrin kembali menghantam kepala SR menggunakan kepalan tangan kanannya beberapa kali.
Usai menerima perlakuan kasar dari Fajrin, SR terlihat berupaya memeluk. Penganiayaan itu disaksikan langsung oleh seorang pria yang duduk di meja yang sama dengan sejoli itu tanpa ada upaya melerai.
(hmw/sar)
