Oknum Brimob di Manado Diduga Begal Payudara Mahasiswi, Korban Lapor Polisi

Sulawesi Utara

Oknum Brimob di Manado Diduga Begal Payudara Mahasiswi, Korban Lapor Polisi

Trisno Mais - detikSulsel
Senin, 13 Jun 2022 13:30 WIB
Ilustrasi korban pelecehan seksual
Ilustrasi pelecehan seksual begal payudara (Foto: detik Foto)
Manado -

Seorang mahasiswi di Kota Manado Sulawesi Utara (Sulut) berinisial AP mengaku menjadi korban pelecehan seksual begal payudara oleh oknum Brimob berinisial YB. Kini korban sudah melapor ke Polresta Manado.

Dugaan pelecehan seksual itu dilaporkan ke Polresta Manado pada Rabu (6/4) dengan nomor polisi: STTLP/B/739/IV/2022/SPKT/POLRESTA MANADO/POLDA SULAWESI UTARA. Pelecehan itu diduga dialami korban saat mengendarai motor ke kos-kosan rekannya di Kelurahan Bahu Kota Mdenga pada Selasa (5/4) malam.

"Jadi waktu itu hari Selasa tanggal 5 April 2022 sekitar jam 20:00 malam pelapor dengan temannya pergi ambil buku ke teman pelapor di belakang kantor rektorat Unsrat," kata kuasa hukum mahasiswi AP, Jelvitson Budiman kepada detikcom, Senin (13/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam perjalanan mahasiswi AP yang berboncengan dengan rekannya melewati area belakang pagar rektorat Unsrat Manado. Selanjutnya keduanya melewati terlapor YB yang sedang bersama 3 pria lainnya. Tanpa disangka YB diduga tiba-tiba melakukan pelecehan seksual kepada AP.

"Kemudian yang di sebelah kiri (pria YB) yang langsung ba pegang di payudara (satu pria yang di samping kiri langsung pegang payudaranya)," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Korban saat itu tidak mengetahui jika YB merupakan oknum Brimob dan tanpa pikir panjang melaporkan YB ke kakak rekannya. Selanjutnya kakak rekan AP yang tak disebutkan identitasnya itu datang bersama sejumlah warga lainnya.

Namun YB membantah melakukan pelecehan seksual ketika didatangi warga. YB juga disebut terlibat cekcok dengan warga.

Warga yang kesal menuding YB tak berpendidikan karena melakukan pelecehan kepada AP. Seketika YB mengaku sebagai anggota Brimob dan menunjukkan kartu identitasnya.

"Selanjutnya terlapor menunjukkan identitas kalau dia memang anggota Brimob di Manado. Pelecehan itu membuat AP dan rekan-rekannya tak terima dengan perbuatannya, korban lalu membuat laporan polisi Polresta Manado," kata Budiman.

detikcom mengkonfirmasi kepada Kasi Humas Polresta Manado Iptu Sumardi terkait dugaan pelecehan seksual tersebut. Namun hingga berita ini dirilis Iptu Sumardi belum memberikan keterangan.




(hmw/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads