2 Kelompok Pemuda Bentrok di Kendari, 5 Pelaku Ditangkap

Sulawesi Tenggara

2 Kelompok Pemuda Bentrok di Kendari, 5 Pelaku Ditangkap

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Senin, 13 Jun 2022 10:55 WIB
Polisi saat melakukan penyisiran imbas bentrok dua kelompok pemuda di Kendari (Dok. Istimewa).
Foto: Polisi saat melakukan penyisiran imbas bentrok dua kelompok pemuda di Kendari (Dok. Istimewa).
Kendari -

Dua kelompok pemuda di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terlibat bentrokan menggunakan parang. 5 pelaku terkait insiden ini ditangkap polisi.

Peristiwa itu berawal saat pria berinisial LA (27) melihat dua pemuda cekcok di Lorong Salangga Jalan HEA Mokodompit, yakni di depan kampus Universitas Halu Oleo, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, sekitar pukul 12.30 Wita, Minggu (12/6). LA lalu menghampiri dan melerai keduanya.

"Korban saat itu menyambangi kos keluarganya di lorong itu. Di luar kos terdengar pertengkaran antara AW dan TI. Korban keluar mau melerai," ujar Kapolresta Kendari Kombes Muhammad Eka Faturahman saat dikonfirmasi, Senin (13/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun LA yang mencoba melerai kedua pemuda yang cekcok itu justru dipukul oleh rekan TI yang berinisial YU (30). Sejumlah pria lainnya yang berada di lokasi juga ikut menganiaya LA.

"Korban berhasil bangun dan melarikan diri," ujar .

ADVERTISEMENT

Namun akibat pengeroyokan tersebut, bentrokan dua kelompok pemuda di lokasi pecah sekitar pukul 16.30 Wita, Minggu (12/6). Bentrokan diduga kuat karena sejumlah rekan LA tak terima rekannya dikeroyok sehingga mencari para pelaku.

Polisi yang menerima informasi bentrokan ini langsung turun tangan ke lokasi. Aparat melakukan penyisiran di lorong-lorong seputaran depan Kampus UHO sehingga pria inisial YU yang sebelumnya memukul LA ditangkap.

"YU diamankan setelah sebelumnya menyerahkan diri kepada polisi dan dibawa ke Mako Polresta guna dilakukan proses penyidikan," ujarnya.

Faturahman mengungkapkan pihaknya masih melakukan pendalaman keterangan pelaku YU. Polisi kini mengantongi identitas pelaku lainnya dan melakukan pengejaran.

"Sekitar pukul 00.40 Wita (13/6) kami berhasil menangkap pelaku penganiayaan lainnya inisial MH, KU, FE dan ZF," bebernya.

Empat pelaku ini diamankan polisi di asrama Hocimin lorong Salangga, Kecamatan Kambu. Dari hasil penggeledahan, polisi mengamankan dua parang, satu samurai dan satu badik. Para pelaku dan barang bukti sudah diamankan ke Mako Polresta Kendari.

"Sementara mereka yang terlibat, nanti hasil proses pemeriksaan bila ada tersangka lain, akan saya infokan lagi," bebernya.

Dengan demikian, total ada 5 pelaku yang diamankan buntut bentrokan. Polisi mengatakan kelima pelaku merupakan orang yang mengeroyok LA sehingga memicu bentrokan.

"Iya betul (5 pelaku pengeroyokan ditangkap pemicu pertikaian)," katanya.




(hmw/tau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads