.webp)
Polisi kembali mengungkap 2 barang bukti sepeda motor hasil pencurian komplotan remaja di Toraja Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi juga mengungkap para pelaku belajar membobol sepeda motor tanpa kunci dari YouTube.
"Kami baru temukan 2 barang bukti lagi di sekitar pasar Bolu Tallunglipu dan di depan rumah warga di Rantepao. Jadi sudah ada 8 barang bukti kita amankan," kata Kasat Reskrim Polres Toraja Utara Iptu Andi Irvan Fachri kepada detikSulsel, Rabu (1/6/2022).
Andi Irvan mengungkapkan, 5 pelaku yang masih di bawah umur ini membobol sepeda motor yang terparkir di halaman rumah warga. Cara membobolnya belajar dari internet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka belajar bagaimana menyambung kabel untuk menghidupkan sepeda motor tanpa kunci kontak itu dari YouTube," ungkapnya.
Tak hanya itu, kata Andi Irvan, setelah pelaku membawa kabur motor milik warga, pelaku sama sekali tidak berniat menjual barang tersebut. Melainkan hanya untuk digunakan sendiri.
"Ya mereka taruh begitu saja, untuk sewaktu-waktu diambil kemudian dipakai," jelas Andi Irvan.
Diberitakan sebelumnya, 5 pelaku yang merupakan komplotan pencuri motor ini diamankan polisi di sebuah rumah kosong di Kelurahan Pasele Kecamatan Rantepao, Toraja Utara pada (27/5) lalu. Kelimanya masih di bawah umur yang masing-masing berinisial AA (15), AMS (14), JJR (15), M (15), dan S (14).
Andi Irvan juga menegaskan, pihaknya sementara ini tetap melakukan pengembangan. Pasalnya, kata dia, kemungkinan masih ada pelaku bagian dari komplotan anak di bawah umur tersebut.
"Kita masih selidiki kemungkinan adanya jaringan di belakang mereka. Masih dikembangkan," tegasnya.
(asm/tau)
