.webp)
Polisi merilis tampang enam terduga pelaku terkait tawuran maut saat momen Lebaran Idul Fitri di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Keenam orang tersebut digelandang ke Mapolrestabes Makassar.
Dalam foto yang dirilis kepolisian, tampak enam terduga pelaku sedang berada di halaman Mapolrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani. Terlihat enam pemuda duduk yang mana lima di antaranya tidak mengenakan baju.
Para pemuda tersebut tampak terdiam di hadapan polisi. Berdasarkan keterangan kepolisian, keenam pemuda ini diduga hendak melakukan aksi tawuran susulan namun dapat diantisipasi dan ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara dalam foto beredar lainnya, tampak polisi menunjukkan sejumlah senjata tajam (sajam) dari tangan keenam pemuda tersebut. Beberapa barang bukti yang diamankan adalah tiga buah badik.
Selanjutnya ada enam parang. Kemudian ada juga 21 anak panah busur yang digelar di halaman Polrestabes Makassar.
Masih terkait dengan barang bukti tawuran maut, polisi juga terlihat menyita 2 bor, 4 pelontar busur panah hingga ada juga pisau dan gunting.
"Kami amankan 6 orang yang kita duga sementara mereka memiliki dan menyimpan senjata tajam," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto, Selasa (3/5/2022).
Menurut Budi, pihaknya masih terus mendalami apakah keenam pemuda tersebut berperan dalam kasus tewasnya korban. Sementara motif tawuran juga masih didalami.
"Dari hasil tangkapan, kita akan kembangkan, mengetahui permasalahan apa sehingga membawa korban luka dan meninggal," kata Budi.
 Barang bukti busur panah dan parang hingga badik diamankan polisi buntut tawuran maut saat momen Lebaran 2022 di Makassar (Dok. Istimewa) |
Peristiwa Tawuran Tewaskan 1 Orang saat Perayaan Idul Fitri
Seperti diketahui, momen Lebaran yang seharusnya jadi momen saling memaafkan dan kembali fitri ternoda dengan aksi tawuran di Makassar. Sejumlah pemuda terlibat saling serang dengan batu dan busur panah.
Tawuran mulai terjadi sekitar pukul 23.00 Wita, Senin (2/5) di Jalan Monginsidi dan terus berlanjut hingga pukul 05.00 Wita, Selasa (3/5). Tawuran ini lantas membuat seorang pemuda bernama Rahul alias lalu tewas terkena busur panah pada bagian dada kanan.
"(1 Orang) meninggal dunia. Terjadi perang kelompok dan mengenai salah satu korban busur di bagian dada sebelah kanan," kata Budi.
(hmw/nvl)
