"Tidak bisa ka menganalisa karena saya bukan ahlinya. Biarkan lah petugas kepolisian dan ahli medis yang bisa memberikan keterangan," ujar Iman saat dimintai keterangan detikSulsel, Minggu (3/4/2022).
Insiden itu terjadi di pertigaan Masjid Chang Hoo, Jalan Danau Tanjung Bunga, Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar pada Minggu (3/4) sekitar pukul 10.54 Wita. Korban baru saja pulang dari tugas mengatur arus lalu lintas.
Iman menyampaikan pihak rumah sakit kemungkinan akan melakukan autopsi jenazah korban. Sebab untuk saat ini dugaan sementara korban meninggal karena kecelakaan tunggal.
"Mengenai apa sebabnya nanti yang ahlinya menjelaskan supaya tidak ada kesimpangsiuran. Kita kan tidak mau berandai-andai, menduga-duga, jangan sampai hoax," imbuhnya.
Dia mengatakan korban bernama Najamuddin Sewang merupakan tim reaksi cepat (TRC) Dishub Makassar. Korban biasanya bertugas di sekitar Jalan Metro Tanjung Bunga.
"Biasa dia bertugas di Barombong, kadang-kadang di bundaran CPI karena dia petugas reaksi cepat. (Namanya) Najamuddin Sewang. Pegawai kontrak," unngkap Iman.
Diberitakan sebelumnya, Petugas Dishub Kota Makassar Najamuddin Sewang ditemukan tewas usai terjatuh saat mengendarai sepeda motor di jalanan. Ada luka di tubuh korban yang diduga bekas tembakan.
Informasi yang dihimpun, korban ditemukan terjatuh dari motor di Pertigaan Masjid Chang Hoo, Jalan Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar pada Minggu (3/4/2022) sekitar pukul 10.54 pagi tadi. Polisi kini masih menunggu hasil autopsi terhadap jenazah korban.
"Masih didalami (dugaan korban tewas ditembak) tunggu hasil autopsi," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto kepada detikSulsel, Minggu (3/4).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana mengatakan polisi masih mendalami rekaman CCTV yang menunjukkan korban tiba-tiba terjatuh dari motor di lokasi kejadian. Polisi juga masih mendalami keterangan sejumlah saksi, termasuk soal adanya luka diduga bekas tembakan di tubuh korban.
"Itu masih dicek, apakah ada kebenarannya. Dicek dulu," kata Kombes Budi.
Komang menegaskan kasus ini masih didalami tim dari Polrestabes Makassar.
"Polres dulu itu tangani. Nanti coba kita cek sampai sejauh mana kelanjutannya," paparnya.
Polisi juga akan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) soal kematian korban.
"Nanti akan diolah TKP sama Polres," pungkasnya.
(asm/nvl)