Viral pelajar SMA di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara (Sulut) dikeroyok rekan sesama pelajar. Pelaku tak senang pacarnya foto bersama korban.
Dalam video beredar, Sabtu (19/3/2022), tampak seorang siswa SMA inisial FM dikeroyok oleh pelajar inisial CS dan RM. Korban yang masih menggunakan seragam sekolah itu hanya bisa pasrah saat dianiaya.
Terlihat para pelaku memukul, menginjak, serta menendang korban dengan sadis. Sementara korban tampak tak berdaya karena di atas motor dan pelaku terus memukuli hingga korban terjatuh dari motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak pula sejumlah siswi SMA di lokasi mencoba melerai penganiayaan tersebut. Terdengar juga suara siswi SMA lainnya berteriak histeris karena tak tega melihat korban dianiaya.
Kasat Reskrim Polres Mitra Iptu Ahmad Muzaki membenarkan penganiyaan viral itu. Insiden itu terjadi pada Jumat (18/3) di depan gerbang SMA Negeri 1 Tombatu, Minahasa Tenggara.
Dikatakan Muzaki, motif penganiayaan karena pelaku CS sakit hati pacarnya sering diajak jalan oleh korban. Pelaku semakin kesal saat korban foto bersama dengan pacar pelaku.
"Latar belakang masalah terlapor lelaki CS merasa sakit hati karena korban selalu mendekati pacar terlapor dan juga korban dan pacar terlapor pernah berfoto bersama," ungkap dia.
Menurut Muzaki, kedua pelaku awalnya mencegat korban di depan sekolah. Tanpa basa-basi kedua pelaku langsung mengeroyok korban.
"Tanpa bertanya-tanya terlapor langsung memukul korban dengan menggunakan tangan kanan dan kiri sebanyak enam kali yang mengena pada bagian muka atau wajah korban," ujarnya.
Kini kedua belah pihak telah sepakat untuk berdamai. Proses mediasi rencananya akan dilakukan pada Senin (21/3).
"Mereka sepakat untuk mediasi, untuk mediasi nanti dilaksanakan hari Senin dengan mengundang kedua belah pihak, hukum tua (kepala desa) pemuka agama dan guru," pungkasnya.
(asm/hmw)