Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Trans Studio Mall (TSM) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Chairul Tanjung berkomitmen untuk mengedepankan ekonomi hijau dalam operasional Trans Mall Group melalui PLTS.
Peresmian tersebut dilakukan secara simbolis oleh Chairul Tanjung bersama dengan Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo di Atrium Paris TSM Makassar, Kamis (8/8/2024). Chairul Tanjung ingin turut berkontribusi dalam menyelamatkan bumi dari perubahan iklim.
"Kami dari CT Corp berkomitmen untuk mentransformasi bisnis kami menjadi lebih green. Lebih bisa berkontribusi terhadap penyelamatan bumi kita ini," ujar Chairul Tanjung di acara peresmian PLTS di TSM Makassar, Kamis (8/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Chairul Tanjung, perubahan iklim ini menyebabkan berubahnya pola kehidupan masyarakat bahkan bisnis. Ia melanjutkan bahwa masyarakat tidak menyadari dampak dari perubahan iklim ini sangat besar dan cepat.
"Kita semua ikut harus bertanggung jawab untuk paling tidak sementara waktu memperlambat proses terjadinya perubahan iklim ini dengan merubah perilaku kita. Baik itu secara pribadi maupun secara institusi," jelasnya.
Untuk itu, kata dia, pemasangan PLTS ini menjadi salah satu langkah untuk menyelamatkan bumi dari kerusakan lingkungan. Adapun dampak dari pemanfaatan energi bersih lewat pembangunan PLTS Atap di Trans Studio Mall Makassar ini setara dengan penanaman lebih dari 44 ribu pohon.
"Salah satu daripada langkah yang kami lakukan adalah memasang pembangkit listrik tenaga Matahari di atap-atap di 3 Trans Studio Mall," ujarnya.
Chairul Tanjung menyatakan dedikasi Trans Mall Group terhadap tanggung jawab lingkungan adalah bagian integral dari nilai dan identitas perusahaan.
"Komitmen ini telah mendorong kami untuk mengadopsi teknologi tenaga surya yang canggih, memanfaatkan energy matahari untuk mendukung kegiatan operasional mall. Manajemen percaya bahwa pertumbuhan ekonomi dan pemanfaatan energi berkelanjutan dapat berjalan beriringan," terangnya.
(ata/ata)