.webp)
Pergerakan arus mudik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai meningkat menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sebanyak 9.447 penumpang dilaporkan tiba dari tiga kapal yang bersandar di pelabuhan.
"Ada 9.447 total penumpang yang turun sampai dengan hari ini (H-3)," ungkap Humas KSOP Kelas III Parepare Eko Prayetno kepada detikSulsel, Kamis (22/12/2022).
Eko menjelaskan, kapal yang datang rata-rata dari daerah seperti Samarinda, Nunukan, Balikpapan, dan Bontang. Mereka selain pulang kampung juga berniat merayakan Natal bersama keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dilihat jelas mereka kebanyakan dari daerah yang merayakan Natal seperti Toraja dan Toraja Utara," paparnya.
Pihaknya menjelaskan sampai sejauh ini belum ada tambahan kapal untuk mengangkut pemudik Nataru. Kapal yang tersedia masih mampu mengangkut kebutuhan penumpang.
"Masih sesuai jadwal semua, belum ada kebutuhan tambahan kapal," jelas Eko.
Menurutnya puncak arus mudik Nataru akan terjadi pada Jumat (23/12). Namun saat ini lonjakan penumpang diklaim terus terjadi.
"Prediksi kami puncak arus mudik Nataru itu H-2," jelasnya.
Menurutnya, arus penumpang balik lebih banyak dibanding momentum kedatangan melalui Pelabuhan Parepare. Para penumpang yang datang ke kampung membawa keluarga.
"Justru yang banyak itu pas momen balik. Itu mereka bawa keluarga mereka dari kampung untuk ikut ke tempat mereka bekerja," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, KSOP Parepare menyedikan 13 kapal untuk melayani penumpang di pelabuhan. Persiapan ini mengantisipasi puncak arus mudik Nataru H-2.
"Prediksi kami puncak arus mudik Nataru itu H-2. Ada 13 kapal rute Parepare ke Kalimantan seperti Balikpapan dan Tarakan, dan Samarinda," ungkap Eko saat dihubungi, Rabu (14/12).
"Itu sudah ada jadwal masing-masing baik berangkat maupun datang ke Pelabuhan Parepare," sambungnya.
(sar/asm)
