Anggaran Rp 139 M untuk Jalan Bypass yang Bakal Jadi Akses Tol Mamminasata

Anggaran Rp 139 M untuk Jalan Bypass yang Bakal Jadi Akses Tol Mamminasata

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 01 Okt 2022 09:19 WIB
Proyek Jalan Bypass Mamminasata
Proyek jalan Bypass Mamminasata (Dok: BBPJN Sulsel)
Makassar - Proyek Jalan Bypass Mamminasata (Makassar-Maros-Sungguminasa/Gowa-Takalar) dianggarkan Rp 139 miliar untuk pengerjaan sepanjang 3,9 kilometer. Proyek ini diharapkan menjadi akses untuk tol Mamminasata.

"Segmen 1 dan segmen 2 diproyeksikan selesai pada tahun 2024 sepanjang 3,9 kilometer. Nilai anggarannya Rp 139,7 miliar," ungkap Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan (Sulsel), Reiza Setiawan kepada detikSulsel, Jumat (30/9/2022).

Pengerjaan proyek Jalan Bypass Mamminasata untuk tahap awal ini ditargetkan sepanjang 13,75 kilometer. Pengerjaannya dibagi menjadi 4 segmen.

"Jadi Jalan Bypass Mamminasata sepanjang 13,75 kilometer dapat menjadi akses tol Mamminasata," bebernya.

Namun saat ini, fokusnya diprioritaskan menuntaskan segmen 1 dan segmen 2 sepanjang 3,9 kilometer. Saat ini, sudah masuk proses lelang yang ditargetkan pada pekan kedua Oktober 2022 sudah rampung dan segera bisa kontrak dengan pemenang lelang.

"Segmen 1 dan 2 diproyeksikan selesai pada tahun 2024. Segmen 3 dan 4 akan dievaluasi lebih lanjut karena saat ini diutamakan segmen 1 dan 2 yang mencukupi waktunya untuk diselesaikan sampai tahun 2024," tuturnya.

Reiza merincikan untuk segmen 1 sepanjang 2,625 kilometer akan menghubungkan Jalan Poros Maros-Pangkep (Jalan Nasional) dengan Jalan Poros Maros-Bone (Jalan Nasional). Jalur ini akan melewati jembatan Sungai Irigasi. Kemudian sisanya untuk segmen 2 sepanjang 1,275 kilometer menghubungkan Jalan Poros Maros-Bone ke Jalan Bambu Runcing, Maros yang merupakan jalan kabupaten dengan satu pengerjaan proyek jembatan sungai Maros.

"Jadi setelah selesai, segmen 1 dan 2 langsung bisa dilalui oleh masyarakat tanpa menunggu selesai semua segmen," jelasnya.

Sementara, Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan BBPJN Sulsel, Sutrianto YHS menuturkan proyek jalan Bypass ini dilanjutkan setelah sebelumnya terkendala pembebasan lahan. Pihaknya saat ini mengejar untuk menyelesaikan segmen 1 dan segmen 2.

"Saat ini ada yang sudah terbangun, jadi dua arah (jalur). Saat ini lebarnya itu 6 meter satu arah. Arah berikutnya 6 meter juga," bebernya.

Dia menambahkan untuk proyek tol Mamminasata yang dicoret dari daftar proyek strategis nasional (PSN) kemungkinan karena proyeknya harus tuntas 2024. Sementara perencanaan tol belum ada kepastian. Termasuk belum ada kegiatan pembebasan juga.

"Bypass ini bisa jadi akan menjadi akses tol. Tinggal nanti bagaimana proses desain tol ke depannya. Untuk bisa dilakukan sinkronisasi dengan Bypass yang sudah dibangun," tukasnya.


(tau/alk)

Hide Ads