Menhub Target Pembebasan Lahan Kereta Api di Makassar Tuntas 2 Tahun

Menhub Target Pembebasan Lahan Kereta Api di Makassar Tuntas 2 Tahun

Andi Nur Isman - detikSulsel
Sabtu, 28 Mei 2022 15:08 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi
Menhub Budi Karya Sumadi (Foto: Andi Nur Isman/detikSulsel)
Barru -

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkap pembebasan lahan kereta api di Makassar idealnya butuh waktu 2 tahun. Jalur kereta api di Makassar ini direncanakan terhubung ke Makassar New Port (MNP).

"Target belum ada yang pasti. Kalau anggarannya ada, pasti itu bisa dua tahun. Pembebasan tanah itu bisa dua tahun. Saya nggak tahu, nanti kita koordinasikan dengan pemda," ujar Budi usai meninjau progres proyek KA Makassar-Parepare di Kabupaten Barru, Sabtu (28/5/2022).

Sehingga Budi mengaku belum bisa memastikan kapan jalur kereta api di Makassar bisa rampung. Apalagi pembebasan lahan untuk rel KA di Makassar ditegaskan Budi idealnya butuh waktu sekitar dua tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masalahnya kalau di perkotaan itu pembebasan tanah itu tidak mudah," tuturnya.

Apalagi desain rel kereta api melayang (elevated) sudah diusulkan oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto. Dengan begitu, estimasi biaya tentu akan membengkak jika memungkinkan dilakukan.

ADVERTISEMENT

"Jadi ide Pak Wali untuk elevated lagi kita diskusikan. Tentu secara teknis kita harus pertimbangkan bahwa pembebasan tanah itu tidak mudah. Jadi ini yang menjadi suatu bahasan," jelas Budi.

Meski begitu, Kemenhub tetap akan mengkaji dan melakukan studi terhadap usulan tersebut. Sebab, Makassar menjadi salah satu jalur kereta api yang memiliki potensi besar di Sulawesi Selatan.

"Ada beberapa potensi, potensi itu adalah Makassar New Port(MNP. Itu yang menjadi perhatian. Kalau Makassar New Port (MNP) itu menjadi perhatian, itu meningkatkan jumlah pergerakan barang yang menjadi alternatif," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Menhub Budi Karya Sumadi merespons permintaan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny'Pomanto agar rel kereta api di Makassar dibuat melayang. Dia menyebut akan membantu mengusulkan ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Saya katakan sulit untuk menolak permintaan Wali Kota (agar rute kereta api menjadi elevated) tapi karena ini (kereta api) ini kewenangan Kementerian Keuangan saya akan mengusulkan," ucapnya di hadapan para wartawan usai peresmian rumah sakit (RS) PIP di Jalan Tentara Pelajar Makassar, Jumat (27/5).

Perubahan desain konstruksi rel kereta api menjadi melayang akan membuat anggaran pembangunan rel membengkak. Sehingga perlu diusulkan perubahan kebutuhan anggaran ke Kemenkeu.

"Tapi kalau yang usul pak wali, biasanya oke punya itu. Ini tiga kali lipat pembiayaan (kalau elevated)," jelasnya.

Untuk diketahui,proyek kereta api Makassar-Parepare terbagi beberapa segmen. Pembagian segmen terakhir atau segmen E dari Maros ke arah Kota Makassar yang direncanakan 13,6 kilometer.




(tau/nvl)

Hide Ads