.webp)
Pertamina Patra Niaga menambah alokasi LPG 3 Kg sebanyak 1,6 juta tabung di Sulawesi Selatan (Sulsel). Tambahan pasokan ini untuk antisipasi lonjakan pemakaian jelang Idul Fitri.
"Penambahan alokasi dilakukan selama April dan Mei. Untuk Sulsel, alokasi tambahan LPG 3 Kg sebanyak 1.692.140 tabung," ungkap Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali dalam keterangan yang diterima Kamis (28/4/2022).
Alokasi tambahan LPG 3 Kg ke Sulsel ini merupakan yang terbesar di provinsi lain di Sulawesi. Untuk Sulawesi Tengah, Pertamina menambah 228.516 tabung. Kemudian Sulawesi Utara 333.797 tabung, Sulawesi Tenggara 283.021 tabung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gorontalo sebanyak 188.865 tabung dan Sulawesi Barat ada 170.597 tabung tambahan," urainya.
Laode menjelaskan penambahan pasokan tabung LPG 3 Kg ini untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi. Apalagi jelang Idul Fitri biasanya ada peningkatan penggunaan LPG.
"Tambahan pasokan ini juga untuk menekan angka inflasi daerah dan harga di luar kewajaran dengan cara operasi pasar sesuai permintaan dari masing-masing kota/kabupaten," tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga membentuk satuan tugas (satgas) pendistribusian BBM dan LPG mulai 11 April-10 Mei 2022. Satgas ini menetapkan status siaga kepada 5.451 agen, outlet, pangkalan LPG baik subsidi maupun nonsubsidi.
"Di masa libur panjang ini, lebih dari 5.000 lembaga penyalur LPG baik agen dan pangkalan PSO serta NPSO tetap beroperasi melayani masyarakat," tukasnya.
(tau/sar)
