Proyeksi BI, Tender Ulang Mattoanging Tahan Laju Investasi Kuartal I 2022

Proyeksi BI, Tender Ulang Mattoanging Tahan Laju Investasi Kuartal I 2022

Taufik Hasyim - detikSulsel
Senin, 28 Mar 2022 10:03 WIB
Desain additional Stadion Mattoanging
Desain additional Stadion Mattoanging (Dok Dispora Sulsel)
Makassar -

Bank Indonesia (BI) memprakirakan pertumbuhan komponen pembentukan modal tetap bruto (PMTB) atau investasi di Sulawesi Selatan (Sulsel) akan tertahan di triwulan I 2022. Salah satunya disebabkan tender ulang Stadion Mattoanging.

"Pertumbuhan komponen PMTB triwulan I 2022 diprakirakan tertahan. Hal tersebut diprakirakan terjadi karena tender ulang pada beberapa proyek pembangunan. Antara lain seperti stadion Mattoangin sehingga menunda penyelesaian," tulis BI dalam Laporan Perekonomian Provinsi Sulsel yang diakses detikSulsel, Senin (28/3/2022).

Dalam laporannya, BI menganalisis hasil survei kegiatan dunia usaha (SKDU), saldo bersih tertimbang (SBT), investasi diprakirakan tumbuh di angka 0,08%, lebih rendah dibandingkan dengan SBT pada triwulan III yang tercatat 4,45%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penurunan utamanya disebabkan oleh sektor jasa keuangan serta pertanian, kehutanan, dan perikanan seiring dengan perkembangan kondisi COVID-19 varian omicron yang menunjukkan peningkatan signifikan," tulis BI.

Menurut data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sulsel, realisasi investasi pada triwulan IV 2021 sebesar Rp 2,964 triliun. Kumulatif investasi sepanjang tahun 2021 mencapai Rp 16,6 triliun, yaitu mencapai 207% target RPJMD Sulsel dan 134% dari target Kementerian Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

ADVERTISEMENT

"Realisasi investasi Sulsel pada 2021 ini merupakan yang tertinggi dalam 5 (lima) tahun terakhir. Hal tersebut didorong oleh penyelesaian proyek pemerintah yang sempat tertunda seiring dengan kondisi COVID-19 yang mulai terkendali pada triwulan IV," kata BI.

Pembangunan Stadion Mattoanging Makassar (Foto: Ibnu Munsir/detikcom)Pembangunan Stadion Mattoanging Makassar yang tak kunjung masuk tahap konstruksi (Foto: Ibnu Munsir/detikcom)

Diberitakan sebelumnya, Biro Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov Sulsel kembali membuka lelang tender tahap kedua proyek pembangunan Stadion Mattoanging. Pengumuman lelang tender itu berlangsung sejak Senin (31/1/2022).

Sayang, tender ulang proyek Stadion Mattoanging kembali gagal. Ada tiga perusahaan yang bersaing mengajukan penawaran tender ulang proyek Stadion Mattoanging gugur karena tidak memenuhi syarat seperti hasil evaluasi di LPSE Sulsel.

Kepala Bagian Pengadaan Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Sulsel, Mansyur Yahya menuturkan tiga perusahaan penyedia yang lolos pra kualifikasi antara lain PT Duta Mas Indah, PT Usaha Subur Sejahtera, dan PT Citra Prasasti Konsorindo dinyatakan gagal memenuhi persyaratan setelah dilakukan evaluasi penawaran.

"Berdasarkan hasil evaluasi tersebut tidak ada peserta tender ulang yang memenuhi syarat yang ditetapkan dalam dokumen tender dan dokumen ketentuan PPK, sehingga tender ulang dinyatakan gagal," ungkapnya Kamis (24/3).

Namun kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan (Sulsel) menjamin akan tetap melanjutkan pembangunan Stadion Mattoanging setelah tender ulang gagal. Dispora akan konsultasi dulu ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) sebelum mengambil keputusan.

"Jadi kami menunggu pemberitahuan resmi dari Biro Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas)) Sulsel terkait tender ulang yang gagal. Setelah itu kami konsultasi ke LKPP untuk mekanisme berikutnya," ungkap PPID Dispora Sulsel Muh Jabal Nur kepada detikSulsel, Kamis (24/3).

Konsultasi ke LKPP ini untuk mendapatkan gambaran mekanisme lanjutan tender proyek Stadion Mattoanging. Misalnya bila diminta untuk penunjukan langsung maka prosedurnya bagaimana, kemudian penunjukan perusahaan bagaimana sistemnya.

"Program ini kita berupaya bagaimana tetap jalan. Apalagi anggarannya sudah tersedia dan kita harap ini terserap," ungkap Kadispora Sulsel, Andi Arwin Azis dalam keterangan yang diterima, Kamis (24/3).

Arwin menuturkan pembangunan Stadion Mattoanging ini masuk dalam 10 program prioritas yang diajukan Pemprov Sulsel ke Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) pada pertemuan Senin, 21 Maret lalu di Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Dengan demikian pembangunan stadion diharap mendapat kucuran pusat.

"Sehingga proyek ini tak perlu dikhawatirkan. Apalagi apalagi program ini merupakan salah satu prioritas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman," jelasnya.




(tau/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads