Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menggelar pasar pangan murah di 6 daerah. Program ini diharapkan bisa mencukupi kebutuhan pangan dan meredam lonjakan harga sembako jelang Ramadan.
"Nanti akan digelar serentak di 6 daerah jelang Ramadan. Antara lain Makassar, Bulukumba, Bone, Toraja, Parepare dan Luwu," ungkap Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Redindo Kemal Putra usai menggelar rapat tertutup membahas ketersediaan pangan di Kantor Gubernur, Jumat (18/3/2022).
Redindo menambahkan, enam daerah ini mewakili pembagian zonasi wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel). Makassar mewakili aglomerasi Mamminasata, Bulukumba mewakili kawasan selatan, Bone mewakili area Bosowasi, Parepare mewakili Ajatappareng. Kemudian Toraja mewakili Enrekang, Tana Toraja dan Toraja Utara serta Luwu mewakili Luwu Raya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti insyaallah setelah saya melapor dengan Pak Gubernur. Rencananya pasar pangan murah digelar tanggal 30-31 Maret dan 1 April," bebernya.
Rencana pasar pangan murah ini juga akan kerja sama dengan Kementerian Pertanian (Kementan). Juga ada bantuan dari pihak lain. Pasar murah ini nanti akan menyiapkan 9 komoditas.
"Seperti beras, telur ayam, daging sapi, bawang merah, bawang putih, daging ayam, jagung, cabe rawit, cabe merah/keriting," tuturnya.
Sementara, Kadis Perdagangan Sulsel, Ashari Fakhsirie Radjamilo juga akan menyiapkan program pasar murah. Rencananya ini akan menyasar 4 kabupaten. Namun 4 kabupaten masih belum ditetapkan lokasinya. Ini menyesuaikan dengan kondisi perekonomian daerah tersebut.
"Kita lihat kondisi daerahnya juga menunggu arahan pimpinan. Kita akan kerja sama Bulog, retail dan pemerintah kabupaten/kota. Komoditas yang akan disediakan dalam pasar murah tersebut yakini, gula, minyak, beras ,telur dan beberapa bahan kebutuhan pokok lainnya," tandasnya.
(tau/nvl)