.webp)
Kebakaran menghanguskan sebuah kios dan rumah di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Insiden itu diduga dipicu korsleting listrik di dalam kios.
Peristiwa itu terjadi di Dusun Amessangeng, Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung, Senin (1/9) sekitar pukul 00.20 Wita. Empat unit armada damkar diterjunkan ke lokasi.
"Menerima laporan kebakaran di sekitar Dusun Amessangeng, kami langsung menuju ke lokasi dengan menerjunkan 17 orang personel," ujar Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Maros, Jufri Samad kepada wartawan, Senin (1/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jufri mengatakan, titik awal kebakaran berasal dari kios. Api dengan cepat membesar karena di dalam kios terdapat bahan campuran, api lalu merembet ke rumah pemilik kios.
"Api pertama kali muncul di kios yang menjual bahan campuran. Karena banyak barang mudah terbakar, api cepat membesar dan merembet ke rumah pemilik kios yang letaknya berdekatan," terangnya.
Personel damkar yang tiba di lokasi berhasil memadamkan api sehingga tidak menyebar ke rumah lainnya. Jufri memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa dalam insiden tersebut.
"Kebakaran diduga disebabkan korsleting listrik dan berawal dari kios," tutur Jufri.
Jufri menambahkan kerugian ditaksir mencapai Rp 45 juta. Sementara, aset yang berhasil diselamatkan diperkirakan mencapai Rp 300 juta.
"Taksiran kerugian kurang lebih Rp 45 juta ditambah motor 1 unit," pungkasnya.
(hsr/sar)
