Viral Siswi SMK 1 Gowa Acungkan Jari Tengah ke Guru di Kelas, 2 Orang Di-DO

Viral Siswi SMK 1 Gowa Acungkan Jari Tengah ke Guru di Kelas, 2 Orang Di-DO

Adhe Junaedi Sholat - detikSulsel
Jumat, 01 Agu 2025 17:25 WIB
Viral siswi SMKN 1 Gowa mengancungkan jari tengah ke gurunya di kelas.
Viral siswi SMKN 1 Gowa mengancungkan jari tengah ke gurunya di kelas. Foto: (Tangkapan layar)
Gowa -

Viral di media sosial siswi SMKN 1 Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengacungkan jari tengah ke gurunya saat berada di dalam kelas. Akibat insiden itu, 2 siswi berinisial R dan N dikeluarkan alias drop out (DO) dari sekolah.

Peristiwa itu direkam siswi inisial N yang berada di dalam kelas pada Kamis (30/7). Belakangan setelah aksi itu viral di media sosial, pihak sekolah langsung memanggil kedua orang tua siswi.

"Kejadiannya kemarin, saya langsung buat surat panggilan ke orang tuanya. Tadi datang orang tuanya sudah dikeluarkan tadi," kata Kepala SMKN 1 Gowa Muchlis Jufri kepada detikSulsel, Jumat (1/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muchlis menjelaskan, aksi siswi R mengacungkan jari tengah itu terjadi usai guru yang bersangkutan memberikan tugas kepada siswanya melalui grup WhatsApp. Namun, saat itu, sang guru rupanya salah mengirim emoticon yang ternyata adalah jari tengah.

"Tujuannya anak itu baik sebenarnya, mau menyampaikan sesuatu kepada gurunya. Sebab waktu itu gurunya memberikan tugas kepada siswanya lewat grup WA. Di akhir tugasnya dia katakan, selamat menjalankan tugas, dia kasih emotikon jempol. Tapi gurunya salah tindis, emot jari tengah yang tertekan," ungkap Muchlis.

Sanksi DO, kata dia, diberikan meski aksi yang dilakukan siswi tersebut diduga spontan. Selain itu, pihak sekolah turut menjatuhkan sanksi DO kepada siswi yang merekam kejadian itu hingga viral di media sosial.

"Tapi caranya, memang anak-anak ini yang spontan. Itu yang saya tidak terima juga anak yang video merekam. Jadi dua-duanya dikeluarkan. Sudah dikeluarkan," tegas Muchlis.

Lebih lanjut, Muchlis mengatakan sanksi ini juga diberikan atas desakan berbagai pihak. Menurutnya, aksi tersebut sangat tidak pantas dilakukan oleh seorang siswa.

"Keputusan ini diambil karena banyaknya desakan dari masyarakat dan netizen dan para alumni agar mereka diberikan efek jera supaya tidak melakukan lagi hal yang serupa," paparnya.

"Kami juga berharap agar video yang sempat beredar tersebut agar dihapus dan tidak diedarkan lagi karena sudah diselesaikan oleh pihak sekolah dengan baik," imbuhnya.

Muchlis menyebut kedua siswi tersebut masih duduk di bangku kelas X. Dia pun mengaku tidak mengetahui nasib kedua anak didiknya tersebut setelah dikeluarkan dari sekolah.

"Saya tidak tahu nanti keduanya sekolah di mana. Karena kelas X itu tidak bisa dikasih surat pindah, karena baru satu minggu masuk sekolah. Yang bisa dikasih surat pindah itu kelas XI. Jadi kami hanya keluarkan," sebut Muchlis.

Sementara, dalam video beredar, R tampak mengacungkan jari tengah kepada gurunya. Bahkan, jari tengah yang diacungkan itu didekatkan ke wajah gurunya yang sedang duduk menghadap siswa.

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video Pengakuan Jukir di Sulsel yang Viral Bantu Ambulans Terjebak Macet"
[Gambas:Video 20detik]
(asm/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads