Pria bernama Valentino (20) di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, ditemukan tewas usai terseret arus sungai saat menyeberang. Valentino ditemukan setelah tiga hari pencarian.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ujar Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani kepada detikcom, Sabtu (22/3/2025).
Valentino dilaporkan hanyut di sungai Desa Popon, Kecamatan Kao, Halmahera Utara, Kamis (20/3) sekitar pukul 14.00 WIT. Kejadian itu lalu dilaporkan oleh Kepala Desa Popon, Septinus Maulehu kepada Pos SAR Tobelo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan informasi dari Kepala Desa Popon, Bapak Septinus Maulehu, korban saat itu mencoba menyeberangi sungai yang sedang meluap akibat hujan deras. Tiba-tiba korban terseret arus sungai dan hilang," ujar Iwan.
Tim SAR gabungan yang turun ke lokasi terkendala medan dan cuaca saat melakukan pencarian. Pencarian hari pertama dan kedua tidak membuahkan hasil.
"Pada operasi pencarian di hari kedua juga belum membuahkan hasil, karena terkendala cuaca buruk seperti angin kencang disertai hujan lebat yang menyebabkan debit air sungai meningkat," katanya.
Korban baru ditemukan meninggal pada pencarian hari ketiga atau pada Sabtu (22/3) sekitar pukul 16.20 WIT. Jasad pun dievakuasi untuk diserahkan kepada keluarganya.
"Korban ditemukan meninggal dunia pada titik koordinat 01°14'28.80"N / 127°51'9.66" E atau sekitar 4 kilometer dari lokasi awal kejadian," imbuh Iwan.
(sar/ata)