Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate akan memusatkan pelaksanaan salat Idul Fitri 1446 Hijriah di Stadion Gelora Kie Raha. Pemkot telah berkoordinasi dan meminta izin kepada manajemen klub Malut United FC selaku pemilik stadion.
Sekretaris Kota Ternate Rizal Marsaoly berterima kasih kepada manajemen Malut United yang telah mengizinkan hal ini. Dia meminta kepada masyarakat yang akan salat di Stadion Gelora Kie Raha untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan.
"PHBI dan Malut United sudah melakukan koordinasi pada Sabtu, 15 Maret 2025, di Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, kemarin, untuk kesepakatan salat Ied di Gelora," kata Sekretaris Kota Ternate Rizal Marsaoly dalam keterangannya, Minggu (16/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rizal mengatakan ada 4 aturan yang wajib dipenuhi oleh masyarakat yang hendak salat Idul Fitri nanti. Empat aturan itu adalah tidak membawa koran, tidak membawa parfum atau rokok, membawa kantong plastik untuk sandal dan sepatu, serta seluruh jemaah masuk melalui 3 pintu yang disiapkan.
"Sebab itu, mari kita jaga bersama, Stadion yang menjadi kebanggaan kita," ungkap Rizal.
Sementara itu, perwakilan manajemen Malut United Asghar Saleh menambahkan, pihak klub berharap kepada masyarakat untuk mematuhi aturan tersebut. Sebab, hal ini demi menjaga kualitas rumput stadion.
"Owner meminta saya membahas aspek teknis, karena ini berkaitan dengan kondisi rumput stadion yang terus dirawat," imbuh Asghar Saleh.
Asghar menyebut, pihak klub sendiri telah berkoordinasi dengan konsultan rumput terkait penggunaan stadion sebagai pelaksanaan Salat Idul Fitri nanti. Menurutnya, kondisi rumput akan tetap terjaga jika aturan-aturan itu dituruti oleh jemaah salat.
"Hasil kajian menunjukkan bahwa pelaksanaan salat Id dengan durasi kurang dari tiga jam tidak akan merusak rumput, selama beberapa ketentuan dipatuhi," tuturnya.
Dia mengungkap, Stadion Gelora Kie Raha menggunakan rumput jenis Zoysia Matrella. Rumput itu dianggap Asghar, sangat sensitif sehingga diperlukan perawatan yang intensif.
"Rumput Zoysia Matrella yang digunakan di stadion ini sangat sensitif dan mahal. Kami mendatangkannya dari Surabaya, sementara di Ternate belum ada cadangan rumput serupa. Jadi, perawatannya harus benar-benar diperhatikan," sambungnya.
Diketahui, manajemen klub sendiri sedang menyiapkan Stadion Gelora Kie Raha untuk pertandingan Malut United kontra PSBS Biak. Laga itu akan digelar pada 18 April 2025 mendatang.
(sar/ata)