Tanggal 16 Maret Memperingati Apa? Ada 4 Perayaan Menarik

Tanggal 16 Maret Memperingati Apa? Ada 4 Perayaan Menarik

St. Fatimah - detikSulsel
Minggu, 16 Mar 2025 08:00 WIB
Kalender Maret 2025
Ilustrasi (Foto: St. Fatimah/detikSulsel)
Makassar -

Sejumlah peringatan penting dan menarik dirayakan di berbagai belahan dunia setiap harinya. Lantas, tanggal 16 Maret memperingati hari apa saja?

Di Indonesia, tanggal 16 Maret 2025 diperingati sebagai Hari Bakti Rimbawan. Sementara di negara lain ada Hari Vaksinasi Nasional di India, Hari Kebebasan Informasi di Amerika Serikat, dan Hari Pers Kulit Hitam di Amerika Serikat.

Masing-masing peringatan tersebut memiliki kisah unik dan menarik di baliknya. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, berikut detikSulsel menyajikan ulasan mengenai daftar peringatan tanggal 16 Maret 2025.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuk, disimak!

Hari Bakti Rimbawan

Salah satu momen penting yang diperingati pada tanggal 16 Maret adalah Hari Bakti Rimbawan di Indonesia. Peringatan ini menjadi pengingat akan perjuangan pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kelestarian serta keseimbangan alam, khususnya hutan.

ADVERTISEMENT

Melansir dari laman Yayasan Bina Bhakti Lingkungan, pada awalnya Indonesia tidak memiliki kementerian khusus di bidang kehutanan. Saat itu, sektor kehutanan berada di bawah pengawasan dari Departemen Pertanian.

Namun, pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, muncul usulan untuk melakukan pemecahan beberapa departemen, yang akhirnya menghasilkan pembentukan Kementerian Kehutanan. Kementerian ini kini dikenal sebagai Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yang resmi berdiri pada 16 Maret 1983.

Tanggal tersebut kemudian ditetapkan sebagai Hari Bakti Rimbawan. Secara filosofi, rimbawan diartikan sebagai penjaga keseimbangan alam, yang mengajak setiap orang untuk berperan dalam melestarikan alam, bukan hanya memanfaatkan sumber daya alam.

Untuk memperingati Hari Bakti Rimbawan, berbagai kegiatan peduli lingkungan biasanya diadakan di berbagai daerah, seperti penanaman pohon, pembersihan lingkungan, pengelolaan sampah secara bijak, dan edukasi lingkungan bagi generasi muda. Semua kegiatan ini merupakan upaya untuk menjaga kelestarian alam dan meningkatkan kesadaran lingkungan di masyarakat.

Hari Vaksinasi Nasional

Di India, tanggal 16 Maret diperingati sebagai Hari Vaksinasi Nasional. Peringatan tersebut menjadi momen untuk mengkampanyekan pentingnya vaksinasi dan perannya dalam kesehatan masyarakat.

Disadur dari National Today, vaksinasi atau imunisasi merupakan metode pencegahan paling efektif terhadap penyakit yang sangat menular. Pada tahun 1798, vaksin cacar pertama kali dikembangkan. Selama abad ke-18 dan ke-19, imunisasi cacar massal berhasil memberantas penyakit tersebut.

Antara tahun 1890 hingga 1950, pengembangan vaksin untuk penyakit bakteri berkembang pesat, termasuk vaksin BCG yang masih digunakan hingga kini. Dalam dua dekade terakhir, kemajuan besar telah dicapai dalam bidang vaksinologi, termasuk pengembangan vaksin hepatitis B rekombinan dan vaksin influenza musiman.

Dengan teknologi yang terus berkembang, ada harapan untuk vaksin yang lebih efektif di masa depan, termasuk vaksin terapeutik untuk alergi, penyakitautoimun, dan kecanduan.

Hari Kebebasan Informasi

Sementara itu, di Amerika Serikat ada perayaan Hari Kebebasan Informasi. Meskipun asal-usul perayaan ini tidak diketahui pasti, namun tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan ulang tahun Presiden keempat AS, James Madison.

Dilansir dari situs National Today, James Madison dikenang sebagai "Bapak Konstitusi" yang merancang dan mempromosikan Konstitusi Amerika dan Bill of Rights. Ia juga sangat mendukung kebebasan informasi dan hak setiap orang untuk mendapatkan informasi yang benar.

Oleh karena itu, tanggal kelahirannya dipilih untuk memperingati Hari Kebebasan Informasi. Perayaan ini juga berkaitan dengan disahkannya Undang-Undang Kebebasan Informasi (FOIA) pada tanggal 4 Juli 1966, yang mulai berlaku setahun setelahnya.

Berdasarkan Undang-Undang Kebebasan Informasi, setiap orang bisa meminta informasi yang mereka butuhkan, dan informasi tersebut akan diberikan tanpa biaya atau dengan biaya yang sangat kecil.

Setiap warga negara juga berhak mengetahui fakta-fakta yang berkaitan dengan pemerintah. Hal ini membantu masyarakat membuat keputusan yang lebih baik dan memastikan pemerintah serta wakil rakyat yang mereka pilih bisa bekerja dengan baik dan melayani rakyat.

Hari Pers Kulit Hitam

Hari Pers Kulit Hitam juga diperingati pada tanggal 16 Maret setiap tahunnya di Amerika Serikat. Perayaan ini bertujuan untuk memperingati terbitnya surat kabar kulit hitam pertama, "Freedom's Journal", di New York City yang menjadi tonggak penting bagi perjuangan hak-hak orang kulit hitam di Amerika.

Dilansir dari National Today, pada tahun 1827, kelompok-kelompok terkemuka Afrika-Amerika bersatu untuk mengatasi tantangan sosial, ekonomi, dan politik yang mereka hadapi. Meskipun mereka sudah menyuarakan perjuangan mereka melalui gereja dan organisasi sosial, mereka merasa hal tersebut tidak cukup untuk menghadapi diskriminasi yang sistemik.

Mereka membutuhkan platform yang lebih besar untuk mengadvokasi perubahan yang lebih mendalam. Namun, mereka tidak memiliki akses ke media atau surat kabar yang ada pada waktu itu.

Pada 16 Maret 1827, Pendeta Samuel Cornish dan John Russwurm meluncurkan Freedom's Journal, surat kabar pertama yang diproduksi oleh orang kulit hitam di Amerika. Edisi pertama surat kabar tersebut menegaskan mandatnya: "Sudah terlalu lama orang lain berbicara untuk kami... Kami ingin menyuarakan kepentingan kami sendiri."

Keberadaan surat kabar tersebut menjadi titik awal bagi perubahan besar. Pada tahun 1920-an dan 1930-an, ketika banyak media besar mengabaikan realitas yang dihadapi oleh orang kulit hitam, pers kulit hitam mengambil alih untuk mengisi kekosongan tersebut.

Selama bertahun-tahun, Black Press telah menampilkan karya-karya aktivis terkemuka Amerika, termasuk W.E.B DuBois, Zora Neale Hurston, Langston Hughes, Frederick Douglass, dan Ida B. Wells Barnett.

Pada tahun 1941, perwakilan dari 22 penerbitan memutuskan untuk membentuk National Negro Publishers Association (N.N.P.A.). Saat ini, N.N.P.A. terdiri dari lebih dari 200 surat kabar kulit hitam di Amerika Serikat dan Kepulauan Virgin.

Itulah ulasan mengenai daftar peringatan penting yang jatuh pada tanggal 16 Maret. Semoga semakin menambah wawasan, detikers!




(urw/urw)

Hide Ads