1.088 Warga Terisolir Imbas Jalan Desa Bulo-bulo Barru Amblas

1.088 Warga Terisolir Imbas Jalan Desa Bulo-bulo Barru Amblas

Muhammad Subhan - detikSulsel
Kamis, 13 Feb 2025 21:39 WIB
Jalan amblas di Desa Bulo-bulo, Kecamatan Pujananting, Kabupaten Barru.
Foto: Jalan amblas di Desa Bulo-bulo, Kecamatan Pujananting, Kabupaten Barru. (dok. Istimewa)
Barru -

Sebanyak 1.088 jiwa warga Desa Bulo-bulo di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel), terisolir akibat jalan menuju desa amblas. Warga tidak bisa menuju ibu kota kecamatan karena kondisi jalan yang tidak bisa dilalui kendaraan.

"Ada beberapa titik jalan desa dari desa yang terputus karena amblas," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kedaruratan BPBD Barru, Muhaimin Hasan kepada detikSulsel, Kamis (13/2/2025).

Peristiwa amblasnya jalan ini di Desa Bulo-bulo, Kecamatan Pujananting, Barru pada Sabtu (8/2). Namun hingga saat ini belum bisa dilalui.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muhaimin menyebutkan ada 4 titik jalan amblas yang memutuskan jalan ke Desa Bulo-bulo di antaranya 2 titik di Dusun Bonto Payung, 1 titik di Dusun Rumpia dan 1 titik di Dusun Maroanging.

"Ada 4 titik longsor di sepanjang jalur jalan dari Pujananting ke Desa Bulo-bulo yang menyebabkan akses warga terputus," katanya.

ADVERTISEMENT

"Penyebabnya karena hujan dengan intensitas sangat tinggi menyebabkan jalan longsor dan amblas," tutur Muhaimin.

Saat ini kondisi warga Desa Bulo-bulo cukup kesulitan untuk melakukan aktivitas ekonomi dan pendidikan. Hal itu karena pasar dan sekolah berada di luar desa sementara jalan tidak bisa dilewati.

"Iya, sebenarnya ada kesulitan beraktivitas misal untuk aktivitas ekonomi, sekolah untuk ke pasar dan sekolah jalan (amblas) itu yang harus lewati," ujarnya.

Muhaimin mengatakan, satu-satunya jalan alternatif warga untuk keluar desa yaitu melintas ke Kecamatan Tondong Tallasa, Kabupaten Pangkep. Namun jalur tersebut juga sangat jauh untuk ditempuh warga.

"Jalan alternatif lewat Pangkep, tapi itu jauh sekali," ujarnya.

Muhaimin mengatakan jalan yang amblas tersebut merupakan kewenangan Pemkab Barru. Saat ini, BPBD telah membuat laporan agar jalan tersebut bisa ditangani secepatnya.

"BPBD Barru sementara mengupayakan koordinasi dengan instansi terkait untuk menangani longsor yang terjadi," pungkasnya.




(sar/hsr)

Hide Ads