Momen Adiatsya Mahasiswa Unhas Selamat Saat Hanyut Bareng 3 Teman di Maros

Momen Adiatsya Mahasiswa Unhas Selamat Saat Hanyut Bareng 3 Teman di Maros

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 25 Jan 2025 08:30 WIB
Adiatsyah (baju putih) dan 2 rekannya Mahasiswa Unhas selamat dari insiden air bah di Sungai Bislab Maros.
Adiatsyah (baju putih) dan 2 rekannya Mahasiswa Unhas selamat dari insiden air bah di Sungai Bislab Maros. Foto: (Reinhard Soplantila/detikSulsel)
Maros -

Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) bernmana Adiatsyah (21) sempat terseret air bah bersama 3 temannya yang tewas di Sungai Biseang La'boro (Bislab) Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Adiatsya selamat usai berhasil meraih seutas kabel di pinggir sungai.

Adiatsya mengaku awalnya dirinya bersama 5 rekannya menuju ke lokasi untuk mengecek tempat yang akan dipakai untuk berkegiatan. Ia menuturkan mereka hanya sebentar di lokasi lalu berniat pulang karena kondisi sudah mulai gelap.

"Jadi pas ke sana mau cek lokasi. Setelah kami cek lokasinya, tidak lama kita lihat itu sebentar dan langsung kami pulang. Kami cepat-cepat pulang karena sudah mau juga gelap, setelah kami periksa kita lihat lokasinya kami langsung balik pulang," ujar Adiatsyah kepada wartawan, Jumat (24/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayangnya, saat hendak kembali, sungai yang sebelumnya mereka lalui ternyata diterjang air bah yang berarus deras. Mau tidak mau, mereka tetap menerobos menyeberangi sungai tersebut.

Saat perjalanan itu, Adiatsya sempat terseret arus bersama 3 rekannya. Namun dia berhasil selamat karena menggenggam kabel sebagai pegangannya.

ADVERTISEMENT

"Saya salah satunya, 4 orang sampai terseret. Ada saya lihat itu kabel-kabel itu yang saya pegang," katanya.

Diketahui, tim SAR telah berhasil mengevakuasi 3 korban yang hanyut di Sungai Bislab Maros pada Kamis (23/1). Ketiganya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban pertama yang ditemukan adalah Jean Eclezia (19), kemudian Reski Rahim (21). Sementara korban terakhir, Syadza ditemukan sejauh 3 kilometer dari lokasi kejadian keesokan harinya.

Penjelasan Unhas

Kepala Humas Unhas Ahmad Bahar mengatakan peristiwa bermula ketika 6 mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Hubungan Internasional hendak melakukan survei lokasi camping atau berkemah pada Kamis (23/1) sekitar pukul 16.00 Wita. Ahmad menyebut survei dilakukan atas niat pribadi.

"Untuk melakukan survei lokasi untuk kegiatan camping, survei lokasi ini dilakukan atas niat pribadi," ujar Ahmad dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/1).

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Setelah mengecek lokasi, mahasiswa tersebut memutuskan untuk langsung kembali. Namun jalur yang dilalui sebelumnya rupanya sudah dialiri air yang deras.

"Karena sudah mulai gelap mereka memutuskan untuk tetap menerobos aliran, dengan cara mereka berjalan berbaris dan saling berpegangan," bebernya.

Salah satu korban yang berada di barisan depan sempat hampir menggapai jembatan di seberang sungai. Namun ia gagal sehingga terjatuh dan hanyut.

"Saat telah mendekati jembatan penyebrangan salah seorang yang posisi paling depan melompat untuk menggapai tiang pegangan tangga, ternyata dia tidak menggapainya dan terjatuh di arus air yang deras dan hanyut," tuturnya.

"Karena mereka saling berpegangan sehingga ikut tertarik, 4 dari 6 orang terjatuh ke arus air, namun 1 bisa selamat dan bergabung dengan 2 lainnya, sementara 3 orang lainnya tidak sempat menyelamatkan diri terbawa arus hingga hilang," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: 3 Mahasiswa Unhas Terseret Arus, 2 Tewas 1 Belum Ditemukan"
[Gambas:Video 20detik]
(asm/asm)

Hide Ads