- Kapan Tahun Baru China 2025?
- Apakah Tahun Baru China 2025 Libur?
- Tradisi Perayaan Tahun Baru China Festival Laba (7 Januari 2025) Tahun Kecil (22 atau 23 Januari 2025) Membersihkan Rumah (23 Januari 2025) Belanja Tahun Baru (22-28 Januari 2025) Malam Tahun Baru (28 Januari 2025) Hari Tahun Baru Imlek (29 Januari 2025) Hari ke-2 Imlek (30 Januari 2025) Hari ke-3 dan ke-7 Imlek (31 Januari-4 Februari 2025) Hari ke-8 Imlek (5 Februari 2025) Hari ke-15 Imlek (12 Februari 2025)
Tahun Baru China juga yang juga dikenal dengan sebutan Tahun Baru Imlek. Perayaan ini diperingati oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Lantas, kapan Tahun Baru China 2025?
Penetapan Tahun Baru China ini ditentukan berdasarkan sistem penanggalan kalender Lunar. Berbeda dengan kalender Masehi, kalender Lunar mengikuti siklus Bulan dan Matahari. Hal ini membuat penanggalan Masehi dan Lunar sedikit berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, untuk mengetahui kapan Tahun Baru China 2025, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Kapan Tahun Baru China 2025?
Tahun Baru China atau Imlek ini termasuk ke dalam hari nasional di Indonesia. Adapun tentang Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili atau Tahun Baru China 2025 tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1017, 2, dan 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Berdasarkan SKB 3 Menteri tersebut, Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili atau Tahun Baru China 2025 jatuh pada Rabu, 29 Januari 2025.
Nah, kira-kira berapa hari lagi Tahun Baru China 2025?
Apabila dihitung mulai hari ini, Minggu, 19 Januari 2025 maka masih ada 10 hari lagi menuju perayaan Tahun Baru China 2025.
Apakah Tahun Baru China 2025 Libur?
Pemerintah Indonesia telah menetapkan Tahun Baru China 2025 sebagai hari libur. Hal ini sebagaimana tertuang dalam lampiran SKB 3 Menteri, bahwa Rabu, 29 Januari 2025 libur nasional dalam rangka Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili.
Tak hanya itu, pemerintah juga menetapkan cuti bersama dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek tahun ini. Nah, berikut ini daftar hari libur Tahun Baru China 2025:
- Selasa, 28 Januari 2025: Cuti bersama Imlek 2576 Kongzili
- Rabu, 29 Januari 2025: Hari libur nasional Imlek 2576 Kongzili.
Meskipun hari libur dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek hanya dua hari, masyarakat Indonesia akan menikmati libur panjang pada periode tersebut. Hal ini lantaran hari libur Imlek berdekatan dengan libur akhir pekan dan libur nasional Isra Miraj 2025.
Tradisi Perayaan Tahun Baru China
Perayaan Tahun Baru China ini identik dengan sejumlah tradisi yang kerap dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Melansir laman China Highlights, tradisi perayaan tersebut terbagi menjadi dua yaitu persiapan penyambutan dan saat perayaan tahun baru.
Kegiatan penyambutan dimulai pada 7 Januari 2025 hingga 28 Januari 2025. Sementara kegiatan perayaan Tahun Baru Imlek dimulai dari hari ke-1 pada 29 Januari 2025 hingga hari ke-15 Imlek pada 12 Februari 2025.
Festival Laba (7 Januari 2025)
Pada hari ini, kegiatan utama yang dilakukan adalah berdoa kepada leluhur dan dewa untuk keberuntungan dan panen yang sukses. Masyarakat Tionghoa menyebut peristiwa ini sebagai festival Laba. Makanan utama selama persiapan ini adalah bubur Laba (腊八粥 / Làbā zhōu), tahu Laba (腊八豆腐 / àbā dòufu), dan mie (腊八面 / Làbā miàn).
Tahun Kecil (22 atau 23 Januari 2025)
Tahun Kecil (小年 / xiǎo nián) ini menandai awal menuju persiapan Tahun Baru Imlek. Mulai hari ini, masyarakat mulai menyiapkan barang, membersihkan rumah, dan berdoa kepada dewa kompor. Hal ini merupakan bentuk ungkapan berupa harapan baik untuk menyambut tahun baru.
Membersihkan Rumah (23 Januari 2025)
Pada tanggal ini, masyarakat China melakukan pembersihan rumah dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek. Membersihkan ini disebut "menyapu debu" yang memiliki makna menyingkirkan hal-hal lama dan mengucapkan selamat tinggal pada tahun lama.
Belanja Tahun Baru (22-28 Januari 2025)
Sebelum malam Tahun Baru Imlek, masyarakat melakukan momen ini untuk membeli makanan berat dan ringan untuk dimakan bersama keluarga nantinya. Selain itu, masyarakat juga membeli bahan dekorasi tahun baru, pakaian baru, dan petasan atau kembang api.
Malam Tahun Baru (28 Januari 2025)
Pada malam tahun baru ini, terdapat sejumlah tradisi yang dilakukan masyarakat Tionghoa. Tradisi ini memiliki makna masing-masing dalam menyambut Tahun Baru Imlek.
Pertama, rumah-rumah akan dihiasi dengan lentera merah, bait musim semi merah, potongan kertas, dan lukisan tahun baru. Memasang dekorasi ini dianggap dapat menjauhkan kejahatan sekaligus mendoakan umur panjang, kesehatan, dan kedamaian.
Kedua, memberikan persembahan kepada leluhur pada malam Tahun Baru Imlek. Persembahan ini berisi daging, anggur, tongkat joss, dan kertas joss. Persembahan tersebut kemudian diletakkan di depan kuil atau kuburan.
Kegiatan ini merupakan cara untuk menunjukkan rasa hormat dan kesalehan. Roh leluhur diyakini dapat melindungi keturunan dan memberikan kesejahteraan.
Ketiga, menikmati makan malam reuni Tahun Baru Imlek. Makan malam ini wajib dilakukan sebagai momen berkumpulnya keluarga. Hidangan yang disajikan adalah makanan yang memiliki makna keberuntungan. Makanan itu seperti ikan, pangsit, Nian Gao (kue ketan), dan lumpia.
Keempat, bagi masyarakat yang berada di China, sudah menjadi kebiasaan untuk menonton acara Gala Tahun Baru CCTV. Acara ini diproduksi oleh China Central Television yang disiarkan spesial setiap malam Tahun Baru Imlek.
Acara ini menampilkan pertunjukan tradisional, cerita rakyat, penyanyi pop, penari, dan akrobat terbaik China.
Kelima, memberikan amplop merah kepada anak-anak setelah makan malam reuni. Uang dalam amplop merah diyakini membawa keberuntungan. Hal ini sejalan dengan makna merah menurut kepercayaan China diyakini sebagai sebuah keberuntungan.
Keenam, melakukan begadang semalaman untuk menikmati momen malam Tahun Baru Imlek. Kebiasaan ini disebut shousui (守岁/show-sway/'untuk mengawasi sepanjang tahun').
Hari Tahun Baru Imlek (29 Januari 2025)
Masyarakat Tionghoa percaya bahwa hari pertama di tahun Lunar berpengaruh terhadap keberuntungan di sepanjang tahun itu. Kegiatan yang dilakukan selama Tahun Baru Imlek berlangsung, terbagi menjadi empat bagian.
Pertama, menyalakan petasan dan kembang api. Salah satu kegiatan di hari tahun baru ini diyakini dapat memberikan keberuntungan.
Kedua, mengenakan pakaian baru. Mengenakan pakaian baru dipercaya sebagai simbol memulai awal yang baru dan pengusiran kesialan.
Ketiga, mengucapkan ucapan tahun baru seperti "gongxi" (恭喜/gong-sshee/secara harfiah 'kegembiraan terhormat', yang berarti 'salam' atau 'harapan terbaik'). Memberikan ucapan tersebut kepada orang lain merupakan bentuk saling mendoakan keberuntungan dan kebahagiaan di tahun baru.
Keempat, menonton tarian singa dan naga. Tarian ini dipercaya memiliki makna untuk mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.
Hari ke-2 Imlek (30 Januari 2025)
Pada hari ini digunakan sebagai momen mengunjungi keluarga dan berkumpul bersama. Keluarga yang datan biasanya membawa hadiah dan amplop merah untuk keluarga dan kerabat. Momen ini menjadi harapan orang-orang kepada Dewa kekayaan agar diberikan tahun yang lebih beruntung dan sejahtera.
Hari ke-3 dan ke-7 Imlek (31 Januari-4 Februari 2025)
Pada hari ketiga hingga ketujuh ini, masyarakat Tionghoa menggunakannya sebagai momen untuk mengunjungi kerabat dan teman. Beberapa yang lain juga menggunakannya untuk mengunjungi makam.
Hari ke-8 Imlek (5 Februari 2025)
Pada hari ini, orang-orang biasanya kembali bekerja pada hari kedelapan. Angka delapan adalah angka paling beruntung di China. Sebagian besar bisnis suka buka kembali pada hari ke-8 di tahun baru.
Hari ke-15 Imlek (12 Februari 2025)
Hari ini merupakan puncak perayaan Tahun Baru Imlek. Perayaan ini ditandai dengan diadakannya Festival Lentera Cina (元宵节 Yuánxiāo Jié /ywen-sshyaou jyeah/). Ini adalah akhir tradisional dari perayaan Festival Musim Semi. Masyarakat biasanya melepas lentera ke langit atau ke sungai.
Nah, itulah ulasan lengkap seputar perayaan Tahun Baru China 2025. Selamat Tahun Baru Imlek, detikers!
(alk/alk)