Warga di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menemukan potongan tubuh manusia di pesisir pantai. Bagian tubuh yang ditemukan mulai dari pinggang hingga kaki dan telah dikuburkan.
"Penemuan potongan tubuh manusia," ujar Kapolsek Bontosikuyu Iptu Danyel dalam keterangannya, Rabu (15/1/2025).
Potongan tubuh itu ditemukan di pesisir pantai barat Dusun Batu Palangka, Desa Tambolongan, Kecamatan Bontosikuyu, Selayar, Rabu (15/1) sekitar pukul 11.00 Wita. Danyel mengungkapkan, bagian tubuh pertama kali ditemukan warga bernama Jumardi alias Haba (30).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi melihat potongan tubuh manusia berada di antara tumpukan sampah di pantai," katanya.
Jumardi segera memanggil warga lainnya bernama Supardi (40) untuk membantu mengangkat potongan tubuh itu ke tepi pantai. Setelah itu, keduanya melaporkan temuan tersebut kepada pemerintah desa setempat.
"Pada pukul 12.00 Wita potongan tubuh manusia tersebut dikuburkan di sekitar lokasi penemuan," ungkapnya.
Danyel mengatakan identitas potongan tubuh tersebut belum diketahui. Namun, berdasarkan ciri-ciri yang ditemukan, diduga kuat potongan tubuh milik seorang laki-laki.
"Adapun kondisi potongan tubuh manusia tersebut terdiri dari pinggang hingga kaki dengan terbungkus celana panjang berwarna hitam bertuliskan California League. Diduga kuat berjenis kelamin laki laki," bebernya.
Sebelumnya, warga Kepulauan Selayar juga sempat dibuat geger dengan ditemukannya potongan tubuh manusia di Dusun Polong, Desa Bungaiya, Kecamatan Bontomatene, Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 07.00 Wita. Bagian tubuh itu pertama kali ditemukan dua warga, Andul (25) dan Agus Salim (23) yang tengah mencari rongsokan di pantai.
"Andul ini sama Agus Salim setiap pagi itu selalu turun ke pantai. Cari rongsokan plastik yang terdampar karena musim barat, ya. Seketika melihat itu potongan tubuh, celana training warna hitam, mereka penasaran. Ternyata setelah diamati dia melihat ada tulang di ujung potongan tubuh," ujar Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Bungaiya Agusta Herianto kepada detikSulsel, Kamis (26/12/2024).
Agusta menjelaskan, potongan tubuh itu kemudian dipindahkan ke rerumputan di tepi jalan untuk diperiksa lebih lanjut. Diketahui, potongan tubuh tersebut mengenakan 5 lapis celana, terdiri atas 4 celana pendek dan 1 celana panjang.
"Di situ diperiksa, diamati, ternyata betul potongan manusia. Datanglah sebagian warga lagi. Ditemukanlah 1 buah HP. Di dalam kantong celana tadi. HP dibungkus dengan plastik bening," sambung Agusta.
Temuan itu kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian. Setelah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan pemerintah kecamatan setempat, potongan tubuh tersebut diputuskan untuk langsung dikuburkan tanpa dilakukan autopsi.
"Saya tanya apakah tidak dibawa ke rumah sakit untuk autopsi? Tapi, katanya tidak perlu, tidak usah. Dikuburkan saja," ungkapnya.
(hmw/sar)