Fakta-fakta Kecelakaan Bus Pariwisata Tewaskan 4 Orang di Kota Batu

Fakta-fakta Kecelakaan Bus Pariwisata Tewaskan 4 Orang di Kota Batu

Tim detikJatim - detikSulsel
Kamis, 09 Jan 2025 18:32 WIB
Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Batu.
Foto: Tangkapan Layar Video Viral
Batu -

Bus pariwisata Sakhindra Trans yang membawa rombongan siswa SMK TI Bali Global mengalami kecelakaan di Kota batu, Jawa Timur (Jatim). Empat orang menjadi korban jiwa dalam insiden ini.

Kecelakaan terjadi di sekitar Jalan Imam Bonjol, Kota Batu pada Rabu (8/1/2025) sekitar pukul 18.00 WIB. Bus tersebut mengalami rem blong hingga menerjang sejumlah pengendara.

Dirangkum dari detikJatim, berikut fakta-fakta kecelakaan lalu lintas bus pariwisata di Kota Batu, Jatim :

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Bus Pariwisata Berasal dari Bali

Kasat Lantas Polres Batu AKP Kevin Ibrahim membenarkan terkait peristiwa tersebut. Ia mengatakan bus tersebut menggunakan pelat DK-7942-GB atau pelat wilayah Bali.

"Betul, bus plat DK dari Bali. Saat ini petugas sudah berada di TKP," terang Kevin kepada detikJatim, Rabu (8/1).

ADVERTISEMENT

Bus yang mengalami kecelakaan di Kota Batu membawa rombongan dari Denpasar Bali. Wakapolres Batu Kompol Danang Yudanto mengatakan bus hendak membawa rombongan untuk makan malam.

"Jadi bus membawa rombongan siswa dan guru dari Denpasar, Bali dari Museum Angkut untuk makan malam dan terjadilah kecelakaan," ujar Danang Yudanto kepada detikJatim, Rabu (8/1).

Danang menjelaskan bus itu membawa 46 penumpang yang terdiri dari 39 pelajar, 3 orang guru pendamping, 2 orang sopir, dan 2 orang kernet. Tidak ada penumpang, kata Danang, yang menjadi korban jiwa.

"Semua rombongan dan awak bus Alhamdulillah selamat. Memang ada syok dan trauma setelah terjadi kecelakaan," ungkap Danang.

2. Upaya Sopir Buang Kemudi ke Trotoar Sebelum Tabrak Kendaraan Lain

Andi juga membeberkan upaya yang dilakukan sopir bus untuk menghindari agar tidak menabrak kendaraan lain saat mengalami rem blong. Namun sayang, usaha yang dilakukan sang sopir tidak membuahkan hasil.

"Di persimpangan Sultan Agung itu langkah pertama si pengemudi membuang ke trotoar, dia berharap ada fungsi pengereman tapi tidak berhasil," kata Andi, Rabu (8/1).

Karena gagal menghentikan laju bus, ujar Andi, bus kemudian meluncur tak terkendali. Akhirnya bus menabrak sejumlah kendaraan di sepanjang jalan seberang Batu Town Square (Batos).

"Dan kedua terjadilah TKP di depan Batos dan TKP di Jalan Pattimura. Jumlah kendaraan yang terlibat sementara 1 unit bus kemudian ada 6 kendaraan roda 4 dan ada kurang lebih 6 roda dua," ungkapnya.

3. Bus Tabrak Sejumlah Kendaraan Sebelum Berhenti

Bus pariwisata yang mengalami rem blong menabrak 6 mobil dan 6 sepeda motor sebelum akhirnya berhenti karena menabrak pohon. Salah seorang saksi mata bernama Udin mengungkap bus melaju tak terkendali hingga akhirnya menabrak pengendara lain di Jalan Imam Bonjol hingga Pattimura.

"Tadi yang pengendara yang lain langsung menghindari bus. Karena berjalan kencang banget," kata Udin, Rabu (8/1).

Sementara itu, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengungkap identitas korban tewas. Mereka ialah Anis asal Jember, Syafa (20 bulan) asal Jember, Sugianto Mumun (40), dan Agus Darianto (60) asal Dusun Tonggolari, Desa Sidomulyo, Batu.

"Kita saat ini berfokus pada penanganan korban. Jumlah korban ada 14 total. Terdiri dari korban meninggal 4 dan 10 lainnya luka-luka," kata Andi kepada wartawan di RS Bhayangkara Hasta Brata, Kamis (9/1).

Andi juga mengungkap kondisi 10 korban yang selamat. Ia mengatakan 2 orang menjalani rawat jalan dan 2 orang lainnya menderita luka berat sudah dirujuk ke RSSA Malang untuk ditangani lebih lanjut.

Identitas korban yang selamat terdiri dari Mustofa Ahman (20) Muh Safiudin (30) Sugiarti (60), Moch Bayu Jatmiko (38) Prasasti Nur Aulia (23), Tino Trisula (32) Bambang Eko Pribadi (49), Rasminanto (71), Beril (1), Umi Dinami (48).

4. Situasi Mencekam Saat Bus Hilang Kendali dan Tabrak Kendaraan Lain

Seorang siswa kelas 2 berinisial C (17) yang berada di dalam bus mengaku kaget dan panik ketika bus yang ditumpangi tiba-tiba terlibat kecelakaan. Ia mengatakan rombongannya hendak menuju tempat makan sebelum melanjutkan perjalanan pulang ke Bali.

"Tiba-tiba tahunya itu gluduk-gluduk rasanya dan nabrak (kendaraan lain yang ada di jalan). Situasinya saat itu panik semua dan gak ada yang berani lihat jalan," ungkapnya saat ditemui detikJatim, Kamis (9/1).

"Saya lihat itu ada anak-anak yang pingsan dan ada yang tidak. Untungnya selamat dan teman-teman dalam kondisi baik, cuma mungkin ada yang kejedot," terangnya.

5. Polisi Olah TKP Laka Bus Pariwisata Tewaskan 4 Orang

Polisi telah menggelar olah TKP pasca kecelakaan bus di Kota Batu. Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin menjelaskan ada 7 titik tabrakan yang saat bus hilang kendali sejauh 2,3 km.

"Jadi bus hilang kendali sejauh 2,3 kilometer dari titik awal Jalan Imam Bonjol sampai akhir berhenti Jalan Pattimura," ujar Komarudin kepada wartawan di Batu Police Station Jalan Imam Bonjol, Kota Batu, Kamis (9/1).

Komarudin lalu mengungkap titik para korban meninggal tertabrak bus. Ia menyebut 2 korban meninggal di titik yang sama, sedangkan 2 korban lainnya masing-masing berada di tempat yang berbeda.

"Ada 7 titik tabrakan dari titik awal sampai titik akhir di Jalan Pattimura. Pada titik pertama mengakibatkan 2 pengendara motor meninggal dunia, titik kedua satu korban meninggal dan di titik ketujuh," ujarnya Komarudin.

Pihak kepolisian juga masih terus melakukan pendalaman terkait penyebab insiden ini. Ia mengatakan berdasarkan pengakuan sopir, bus yang ia kendarai mengalami rem blong dan akhirnya menabrak kendaraan lain.

"Mulai dari titik nol diketahui sopir bus, tidak bisa mengendalikan kendaraan. Karena fungsi pengereman gagal sampai posisi akhir bus berhenti sejauh 2,3 kilometer," kata dia.

"Satu kendaraan roda empat pada titik ketujuh sampai terseret sejauh 450 meter dan menyebabkan pengendara meninggal dunia," sambungnya.

6. Polisi Periksa Kru Bus Penyebab Kecelakaan

Polisi melakukan pemeriksaan terhadap 4 orang kru bus yang mengalami kecelakaan maut. Kapolres Batu AKBP Andi mengatakan keempatnya menjalani pemeriksaan di Mapolres Batu.

"Masih kita lakukan pemeriksaan secara intensif di Mapolres Batu," kata Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata kepada wartawan, Kamis (9/1/2025).

Namun, saat disinggung soal pengakuan kru bus terkait penyebab kecelakaan maut, Andi belum belum mau menjawab.

"Ya sementara masih (pemeriksaan) intensif. Kita nanti tunggu ya hasil pemeriksaannya ya," singkatnya.

7. Empat Korban Tewas Laka Maut Dipulangkan

Sebanyak empat korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata sudah dipulangkan. Kasubbid Yanmeddokpol Iptu dr Arifian Juari mengatakan korban telah dijemput pihak keluarga.

"Semua sudah dilakukan penanganan dan semua sudah diambil oleh pihak keluarga. Subuh tadi dari Jember sudah dilakukan penjemputan, kemudian yang terakhir pagi tadi dijemput," kata Arifin, Kamis (9/1).




(hmw/sar)

Hide Ads