Pria bernama Nunu Hasan (34) yang tenggelam saat mancing di Danau Limboto, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sebelumnya tim SAR lebih dulu menemukan jasad Apris Sumuli (34), rekan korban yang ikut memancing.
"Iya, korban bernama Nunu Hasan baru ditemukan hari ini," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KKP) Provinsi Gorontalo, Heriyanto kepada detikcom, Senin (6/1/2021).
Heriyanto mengatakan korban ditemukan pagi tadi sekitar pukul 10.00 Wita. Jasad korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Gorontalo untuk pemeriksaan lebih lanjut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Gorontalo," katanya.
Heriyanto menuturkan perahu yang digunakan Nunu dan Apris saat memancing diduga dihantam gelombang. Akibatnya, kedua pria tersebut terjatuh ke danau dan tenggelam.
"Dugaan sementara penyebabnya gegara terombang-ambing perahu lalu terbalik diterjang ombak kemudian korban jatuh ke danau dan tenggelam," bebernya.
Diberitakan sebelumnya, Apris dan Nunu dilaporkan tenggelam saat mancing ikan di Danau Limboto, Desa Timuato, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, Minggu (5/1) sekitar pukul 17.50 Wita. Saat itu, kedua korban menggunakan perahu untuk mencari ikan.
Tim SAR gabungan yang menerima laporkan kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Tim SAR kemudian menemukan Apris lebih dulu dalam kondisi meninggal dunia.
(hsr/sar)