Sholat Rajab Berapa Rakaat? Simak Ketentuan serta Tata Cara Pelaksanaannya

Sholat Rajab Berapa Rakaat? Simak Ketentuan serta Tata Cara Pelaksanaannya

Nur Riona - detikSulsel
Selasa, 31 Des 2024 19:18 WIB
Ilustrasi dzikir, berdoa, dan sholawat.
Ilustrasi sholat sunnah Rajab (Foto: Yourillustration/Pixabay)
Makassar -

Kalender Hijriah 1446 memasuki bulan Rajab pada 31 Desember 2024 usai Magrib. Salah satu amalan pada bulan ini adalah sholat sunnah Rajab.

Lantas, sholat Rajab berapa rakaat?

Mengutip dari Buku Shalat Sunnah Hikmah & Tuntunan Praktis karya Nasrul Umam Syafi'i & Lukman Hakim, sholat Rajab adalah amalan sunnah yang dikerjakan pada bulan Rajab. Ibadah ini memiliki ketentuan dan tata cara sendiri yang membedakannya dengan sholat sunnah lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah bagi detikers yang hendak mengamalkannya, berikut ulasan tentang jumlah rakaat sholat sunnah Rajab lengkap dengan jumlah rakaatnya.

Sholat Rajab Berapa Rakaat?

Mengutip dari Buku Harian Orang Islam karya Ustadz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, ada beberapa sholat sunnah yang bisa dikerjakan selama bulan Rajab. Di antaranya adalah sholat sunnah 1 Rajab, sholat sunnah malam Jumat pertama bulan Rajab, sholat sunnah malam ke-15 Rajab, dan sholat sunnah malam ke-30 Rajab.

ADVERTISEMENT

Adapun semua sholat sunnah Rajab memiliki 10 rakaat dengan 5 kali salam. Kecuali untuk sholat sunnah pada malam Jumat pertama Rajab yang memiliki 12 rakaat dengan 6 kali salam.

Tata Cara Sholat Sunnah Tanggal 1 Rajab

Agar lebih jelas, berikut tata cara sholat 1 Rajab:

  1. Membaca Niat

    اُصَلِّي سُنَّةً رَجَبِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَ

    Bacaan latin: Ushallii sunnatan rajabi rak'ataini lillahi ta'ala

    Artinya: Aku niat sholat sunah Rajab dua rakaat karena Allah ta'ala

  2. Membaca Al-Fatihah dan dilanjutkan dengan Al-Ikhlas yang dibaca sebanyak 3 kali pada rakaat pertama.
  3. Membaca Al-Fatihah dan diikuti Al-Kafirun sebanyak 3 kali pada rakaat kedua.
  4. Melanjutkan sholat seperti biasa hingga salam.
  5. Setelah salam, dianjurkan untuk membaca doa berikut:

    لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ حَيٌّ لَا يَمُوتُ بِيَدِكَ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ. اللهم لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ

    Arab Latin: Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadikal khairu, wahuwa 'alaa kulli syai'in qadiir. Allahumma laa mani'a limaa a'thaita, waa mu'thiya limaa mana'ta, wa laa yanfa'udzal jaddi min kaljaddu.

    Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah, yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia hidup selamanya, tidak akan mati. Di tangan-Nya segala kebaikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tiada yang dapat menghalangi apa yang Engkau beri, dan tiada yang dapat memberi apa yang Engkau halangi. Dan tidak ada yang dapat memberi manfaat dengan kedudukan atau harta, kecuali Engkau."

Tata Cara Sholat Sunnah Malam Jumat Pertama Bulan Rajab

Selain amalan di atas, ada juga sholat sunnah yang bisa dilaksanakan ketika memasuki malam Jumat pertama di bulan Rajab. Nah agar lebih jelas, berikut tata cara pelaksanaannya:

  1. Sholat sunnah pada malam Jumat pertama di bulan Rajab dilakukan sebanyak 12 rakaat dengan 6 kali salam.
  2. Membaca niat

    أُصَلِّي سُنَّةً لِشَهْرِ رَجَبَ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

    Arab Latin: Ushallii sunnatan lisyahri rajaba rak'ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aalaa.

    Artinya: "Aku berniat melakukan shalat sunnah di bulan Rajab dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."

  3. Membaca surah Al-Fatihah yang diikuti dengan Al-Qadr sebanyak 3 kali pada rakaat pertama
  4. Membaca Al-Fatihah yang dilanjutkan dengan Al-Ikhlas sebanyak 12 kali pada rakaat kedua.
  5. Membaca sholawat sebanyak 70 kali setelah salam akhir dengan bunyi:

    اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ النَّبِيِّ الْأُتِيَ وَعَلَى أَلِهِ وَسَلَّمَ

    Arab Latin: Allaahumma shalli 'alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'alaa aalihiwasallam.

    Artinya: "Ya Allah, semoga rahmat atas nabi Muhammad, nabi yang ummi, serta atas semua keluarga."

  6. Kemudian sujud dan membaca tasbih sebanyak 70 kali dengan lafal sebagai berikut:

    سُبُّوْحٌ قُدُّوْسٌ رَبُّ الْمَلآئِكَةِ وَالرُّوْحِ

    Arab Latin: Subbuuhun qudduusun rabbul malaa-ikatu warruh.

    Artinya: "Maha Suci Pencipta malaikat dan Ruhul Qudus."

  7. Lalu duduk sambil membaca istighfar sebanyak 70 dengan bacaan sebagai berikut:

    رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَتَجَاوَزْ عَمَّا تَعْلَمْ فَاءِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزِالأَعْظَمْ

    Arab Latin: Rabbighfir warham watajaawas 'ammaa ta'lamu, fa innaka antal 'aziizul a'zham.

    Artinya: "Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, dan lampauilah segala kesalahan yang Engkau ketahui. Sesungguhnya, Engkau lah Yang Maha Besar lagi Mulia."

  8. Terakhir, sujud lagi sambil membaca tasbih seperti pada sujud pertama.

Tata Cara Sholat Sunnah Malam Tanggal 15 Rajab

Adapun tata cara melaksanakan sholat sunnah di malam 15 Rajab sama dengan pelaksanaan sholat sunnah 1 Rajab. Namun ketika selesai salam akhir, doa yang dibaca adalah:

لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ .لَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍاِلٰهًا وَحِدًا اَحَدًاصَمَدًا فَرْدًاوِّتْرًالَمْ يَتَّخِذْ صَاحِبَةًوَّلَا وَلَدً

Arab Latin: Lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīkalahu, lahul mulku walahul hamdu yuhyî wayumītu wahuwa hayyun, lā yamūtu biyadihil khairu wahuwa 'alā kulli syaīn qadīr. Ilāhan wā hidan ahadan shamadan fardan witran lam yattakhidz shāhibatan wa lā waladan.

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, Yang tidak ada sekutu bagi-Nya, milik-Nya kerajaan dan pujian. Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Hidup dan tidak akan pernah mati. Di tangan-Nya, segala kebaikan berada, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tuhan Yang Maha Esa, Tunggal, bergantung pada Diri sendiri, dan ganjil, tidak mengambil teman dan anak."

Tata Cara Sholat Sunnah Malam Tanggal 30 Rajab

Yang terakhir ada sholat sunnah yang dikerjakan pada malam ke-30 Rajab. Langkah-langkah melaksanakannya pun sama dengan sholat sunnah 1 Rajab.

Adapun doa yang dibaca setelah salam pada sholat sunnah malam ke-30 Rajab adalah sebagai berikut:

لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ .لَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍوَصَلَّى اللّٰهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَّعَلٰى اٰلِهِا الطَّاهِرِيْنَ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِااللّٰهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ

Arab Latin: Laa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu wahuwa 'alaa kulli syai-in qadiir. Washallallaahu 'alaa sayyidinaa muhammadin wa 'alaa aalihith thaahiriina walaa haula walaa quwwata illaa billaahil 'aliyyil 'azhim.

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, Yang tidak ada sekutu bagi-Nya, milik-Nya kerajaan dan pujian. Dia yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Hidup dan tidak akan pernah mati. Ditangan Nya segala kebaikan berada, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Limpahkanlah kesejahteraan kepada Muhammad dan keluarganya yang suci. Tiada daya dan upaya, melainkan hanya milik Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung."

Waktu Sholat Sunnah Rajab

Semua sholat sunnah di atas semuanya dikerjakan pada malam hari yakni setelah sholat Maghrib dan sebelum Isya.

Pernyataan waktu di atas sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda yang artinya:

"Barang siapa sholat sunnah di malam bulan Rajab sesudah sholat Maghrib, setiap rakaat setelah Al-Fatihah membaca Al-Ikhlas, maka ia dan keluarga serta orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya akan dipelihara dari malapetaka dunia dan siksa akhirat."

Hikmah Sholat Sunnah Rajab

Kembali mengutip dari Buku Shalat Sunnah Hikmah & Tuntunan Praktis oleh Nasrul Umam Syafi'i & Lukman Hakim, sholat Rajab merupakan salah satu amalan yang disukai oleh Rasulullah SAW. Sholat ini termasuk ibadah mustahab atau ibadah yang dikerjakan satu atau dua kali oleh Rasulullah SAW, seperti halnya sholat Dhuha.

Selain itu, orang yang mengerjakan sholat Rajab akan diampuni dosanya dengan mudah oleh Allah SWT. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam dalil berikut:

لا يُصَلَّى أَحَدٌ هَذِهِ الصَّلَاةَ إِلَّا غَرَ اللَّهُ تَعَالَى لَهُ جَمِيعَ ذُنُوبِهِوَلَوْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ البَحْرِ وَعَدَدِ الرَّمْلِ وَوَزْنِ الْجِبَالِ وَرَقِ مَن الأَشْجَارِ

Artinya:
"Seseorang yang mengerjakan shalat ini, niscaya diampuni segala dosanya oleh Allah Taala, meskipun dosanya itu bagaikan buih lautan, sebanyak pasir, seberat gunung-gunung dan sejumlah daun-daun pepohonan. Selain itu, pada hari kiamat ia diberi wewenang memberikan syafaat kepada tujuh-ratus orang dari penghuni rumahnya, yang seharusnya dihukum di dalam neraka." Hadis ini diriwayatkan dai Ibn Jauzi, dan lafadz hadis ini dari Muhammad bin Natsir.

Demikian ulasan tentang sholat Rajab berapa rakaat lengkap dengan tata cara hingga waktu pelaksanaannya. Semoga bermanfaat!




(edr/edr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads