Cara Membuat Resolusi Tahun 2025, Lengkap dengan Contohnya

Cara Membuat Resolusi Tahun 2025, Lengkap dengan Contohnya

Andi Sitti Nurfaisah - detikSulsel
Sabtu, 28 Des 2024 20:00 WIB
New year resolutions 2025 on desk. 2025 resolutions list with notebook, coffee cup on table. Goals, resolutions, plan, action, checklist concept. New Year 2025 template. Copy space
Ilustrasi (Foto: Getty Images/LanaSweet)
Makassar -

Menjelang pergantian tahun menjadi waktu yang tepat untuk membuat resolusi tahun 2025. Lantas bagaimana cara membuat resolusi tersebut?

Mengutip Kamus Cambridge, pengertian resolusi tahun baru adalah janji yang dibuat kepada diri sendiri untuk mulai melakukan sesuatu yang baik atau berhenti melakukan sesuatu yang buruk pada hari pertama tahun baru. Bagi sebagian orang memulai tahun yang baru dengan membuat resolusi menjadi hal yang penting.

Pasalnya, resolusi yang dibuat tersebut berguna untuk menambah semangat juang dan memperkuat tekad dalam mencapai target yang diinginkan di tahun tersebut. Agar dapat mewujudkan resolusi tersebut, detikers perlu membuatnya dengan lebih rinci dan jelas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada berbagai metode yang dapat detikers gunakan untuk mempermudah dalam menyusun dan mewujudkan resolusi tersebut. Nah, berikut ini detikSulsel menyajikan informasi mengenai cara membuat resolusi tahun baru beserta contohnya.

Disimak yuk!

ADVERTISEMENT

Cara Membuat Resolusi Tahun 2025

Melansir dari laman Michigan State University, salah satu metode yang dapat digunakan untuk membuat resolusi tahun baru adalah metode SMART. Metode SMART adalah sebuah kerangka yang digunakan untuk menetapkan suatu tujuan atau resolusi dengan cara lebih terstruktur dan terukur.

Dengan menggunakan metode ini akan memudahkan dalam mencapai tujuan atau resolusi tersebut. Dikutip dari jurnal berjudul "Evaluasi Penilaian Kinerja dengan Menggunakan Metode SMART dan Dampaknya Terhadap Kepuasan Kerja", berikut penjelasan mengenai metode SMART:

1. Specific (Spesifik)

Tujuan harus dijabarkan dengan jelas dan spesifik. Sebelum membuat resolusi, detikers perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang ingin dicapai pada tahun tersebut.

Berikut ini beberapa pertanyaan yang perlu detikers jawab untuk membuat resolusi yang spesifik:

  • Apa yang ingin dicapai?
  • Siapa saja yang terlibat dan berhubungan dalam mencapai tujuan?
  • Di mana mewujudkan tujuan?
  • Apa saja hambatan yang mungkin terjadi sehingga kamu bisa menentukan tujuan secara realistis?
  • Mengapa memilih tujuan tersebut?

Dengan menjawab pertanyaan tersebut, detikers dapat menentukan tujuan dengan lebih spesifik.

Contohnya: Dibandingkan menuliskan resolusi "menurunkan berat badan", sebaiknya ditulis lebih spesifik seperti "menurunkan berat badan 8 kg dalam waktu 5 bulan dengan mengikuti program diet dan olahraga 3 kali seminggu".

2. Measurable (Terukur)

Selain membuat resolusi dengan spesifik, resolusi juga harus dibuat dengan pengukuran yang konkret. Artinya, tujuan tersebut dapat diukur seperti berapa banyak atau kapan sebuah tujuan dapat diketahui telah tercapai.

Hal ini mesti diperhitungkan sejak awal membuat tujuan atau resolusi. Contohnya: Daripada detikers menulis "saya ingin lebih banyak membaca buku di tahun 2025", lebih baik ditulis dengan terukur seperti "saya akan membaca 1 buku per bulan sepanjang tahun 2025".

3. Achievable (Dapat Dicapai)

Poin ini menekankan untuk membuat tujuan atau resolusi yang realistis agar dapat tercapai. Jika membuat tujuan terlalu jauh dari standar diri sendiri seperti keahlian, kapasitas, kemampuan, serta perilaku yang dimiliki, bisa membuat tujuan sulit tercapai.

Misalnya, jika detikers belum terbiasa berolahraga, maka tujuan untuk berlari setiap hari mungkin terlalu berat. Sebaiknya, bisa dimulai dengan tujuan yang lebih realistis, seperti berlari 30 menit setiap 3 kali seminggu.

4. Relevant (Relevan)

Tujuan atau resolusi yang dibuat harus relevan dengan hidup dan sesuai dengan nilai-nilai serta prioritas yang dimiliki. Jika tujuanmu untuk berkarier lebih baik, pastikan itu sesuai dengan minat dan keahlianmu.

Contohnya, jika detikers membuat resolusi ingin pandai bermain gitar, meskipun lebih tertarik untuk fokus pada karir sebagai jurnalis. Dibanding itu, detikers dapat membuat resolusi yang relevan seperti "saya akan meningkatkan keterampilan kepenulisan dan public speaking untuk mendukung karir sebagai jurnalis".

Tujuan ini relevan dengan nilai-nilai dan prioritas dalam hidup. Pandai bermain gitar mungkin menyenangkan, tapi jika menganggap karir lebih penting, maka meningkatkan public speaking dan keterampilan menulis akan lebih relevan dengan tujuan karir.

5. Timely (Tepat Waktu)

Dalam membuat resolusi, perlu menentukan batas waktu untuk mencapai tujuan tersebut. Perhitungan waktu tersebut dapat diuraikan dalam jangka pendek dan jangka Panjang agar dapat dievaluasi secara berkala.

Untuk menentukan waktu dalam membuat resolusi, detikers dapat menjawab pertanyaan berikut:

  • Kapan resolusi ingin tercapai?
  • Berapa lama waktu yang dibutuhkan agar resolusi tercapai?
  • Tahapan apa saja yang harus dicapai?

Misalnya, dibanding menulis resolusi "saya akan belajar bahasa Inggris di tahun 2025", lebih baik menulisnya dengan menentukan batas waktunya, seperti "saya akan menyelesaikan kursus bahasa Inggris dalam 1 tahun dan dapat berbicara dengan mahir, sedangkan pada 6 bulan pertama dapat berbicara lancar di tingkat intermediate".

Contoh Resolusi 2025

Berikut contoh resolusi Tahun Baru 2025 dengan menggunakan metode SMART:

1. Menurunkan Berat Badan 6 kg

  • Specific (Spesifik): Menurunkan berat badan 6 kg dalam waktu 6 bulan dengan pola makan sehat dan olahraga lari 2 kali seminggu.
  • Measurable (Terukur): Berat badan turun 1 kg setiap bulannya hingga 6 bulan.
  • Achievable (Dapat Dicapai): Mengatur pola makan sehat dan olahraga lari 2 kali seminggu.
  • Relevant (Relevan): Menurunkan berat badan akan meningkatkan kesehatan fisik dan mental sehingga menunjang pekerjaan.
  • Timely (Tepat Waktu): Resolusi ini dimulai pada Januari dan mencapai tujuan pada bulan Juni 2025.

2. Mengurangi Penggunaan Media Sosial

  • Specific (Spesifik): Mengurangi penggunaan media sosial menjadi maksimal 30 menit perhari.
  • Measurable (Terukur): Penggunaan media sosial dapat diukur atau dipantau melalui aplikasi pelacak waktu pada handphone.
  • Achievable (Dapat Dicapai): Mengatur notifikasi dan jadwal waktu khusus untuk media sosial.
  • Relevant (Relevan): Mengurangi bermain media sosial akan membantu lebih foku dan produktif dalam sehari-hari.
  • Timely (Tepat Waktu): Mempertahankan kebiasaan ini selama 12 bulan berturut-turut.

3. Meningkatkan Keterampilan Jurnalistik

  • Specific (Spesifik): Meningkatkan keterampilan jurnalistik dalam waktu 1 tahun dengan mengikuti pelatihan menulis berita dan reportase.
  • Measurable (Terukur): Menghasilkan 4 karya jurnalistik yang berkualitas setiap bulannya.
  • Achievable (Dapat Dicapai): Menyisihkan waktu 2 jam setiap harinya untuk latihan dan belajar.
  • Relevant (Relevan): Dengan meningkatkan kemampuan jurnalistik akan membantu dalam mencapai impian sebagai seorang jurnalis.
  • Timely (Tepat Waktu): Menyelesaikan pelatihan dan mengumpulkan 48 karya terbaik pada Desember 2025.

4. Menghemat Uang untuk Tabungan

  • Specific (Spesifik): Mengumpulkan uang sebanyak Rp 12 juta dalam setahun dengan menyisihkan gaji Rp 1 juta setiap bulannya untuk dana tabungan.
  • Measurable (Terukur): Menghasilkan total Rp 12 juta uang tabungan yang dikumpulkan pada akhir 2025.
  • Achievable (Dapat Dicapai): Menyusun anggaran bulanan dan menghemat pengeluaran yang tidak perlu.
  • Relevant (Relevan): Memiliki uang tabungan akan memberikan rasa aman dalam menghadapi situasi tak terduga dan dapat membantu untuk membeli sesuatu yang diimpikan.
  • Timely (Tepat Waktu): Mengumpulkan Rp 12 juta pada Desember 2025 dan perbulannya Rp 1 juta.

Nah, itulah cara membuat resolusi tahun 2025 dan contohnya yang bisa detikers gunakan sebagai referensi. Semoga membantu!




(urw/alk)

Hide Ads