Polisi Lacak Identitas Potongan Tubuh di Pantai Selayar Lewat IMEI Ponsel

Polisi Lacak Identitas Potongan Tubuh di Pantai Selayar Lewat IMEI Ponsel

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Jumat, 27 Des 2024 21:15 WIB
Lokasi penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar.
Foto: Lokasi penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar. (Dok. Istimewa)
Kepulauan Selayar -

Polisi masih menyelidiki penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi melacak identitas jenazah bermodalkan nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI) telepon seluler (ponsel).

"Bersama jenazah itu kami temukan handphone. Itu nomor IMEI-nya sudah kami dapat," ujar Ps Kasi Humas Polres Selayar Aipda Suardi Alimuddin kepada detikSulsel, Jumat (27/12/2024).

Suardi mengungkapkan, memori ponsel tersebut tidak dapat diakses karena file-file di dalamnya sudah rusak. Dengan menggunakan nomor IMEI, pihaknya berharap dapat melacak riwayat komunikasi pemilik ponsel untuk membantu identifikasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cuma untuk isi memorinya itu sudah tidak bisa didapat. File-file di dalam itu sudah rusak," katanya.

Terkait penyebab kematian, Suardi tidak ingin berspekulasi. Menurutnya, hal itu membutuhkan penyelidikan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

"(Penyebab kematian) itu yang masih diselidiki itu. Masih diselidiki," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, warga di Kepulauan Selayar menemukan potongan tubuh manusia di pesisir pantai di Dusun Polong, Desa Bungaiya, Kecamatan Bontomatene, Kamis (26/12), sekitar pukul 07.00 Wita. Bagian tubuh yang ditemukan mulai dari pinggang hingga lutut dalam kondisi membusuk dan telah dikuburkan tanpa melalui proses autopsi.

"Iya, betul (ada ditemukan potongan tubuh manusia). (Potongan tubuh) dari pinggang ke lutut. Diperkirakan jenazah laki-laki," ujar Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Bungaiya Agusta Herianto kepada detikSulsel, Kamis (26/12).

Bagian tubuh itu pertama kali ditemukan dua warga, Andul (25) dan Agus Salim (23) yang tengah mencari rongsokan di pantai. Agusta menjelaskan, potongan tubuh itu kemudian dipindahkan ke rerumputan di tepi jalan untuk diperiksa lebih lanjut.

"Di situ diperiksa, diamati, ternyata betul potongan manusia. Datanglah sebagian warga lagi. Ditemukanlah 1 buah HP. Di dalam kantong celana tadi. HP dibungkus dengan plastik bening," sambung Agusta.




(ata/ata)

Hide Ads