Kapal Motor (KM) Aspac 3 yang mengangkut 17 kru kapal tenggelam di perairan Raja Ampat, Papua Barat Daya. Dua orang ditemukan selamat dalam insiden itu, sementara 15 orang lainnya masih dalam pencarian.
"15 orang kru kapal masih dalam pencarian, sementara 2 orang ditemukan selamat," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Sorong, Monce Brury dalam keterangannya, Selasa (17/12/2024).
Kapal tersebut dilaporkan tenggelam di perairan antara Pulau Seram, Maluku Tengah, dan Misol, Raja Ampat pada Sabtu (14/12) sekitar pukul 12.13 WIT. Kapal itu mulanya berangkat dari Sorong untuk mencari ikan pada Selasa (10/12) pada pukul 23.00 WIT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kronologi awal yang didapatkan pihak KKP Sorong, KM Aspac 3 berangkat dari Sorong menuju Misol untuk mencari ikan. Kapal kemudian mengalami insiden hingga tenggelam pada Sabtu (14/12)," tuturnya.
Tim SAR yang melakukan pencarian baru mengevakuasi 2 anak buah kapal (ABK) dalam kondisi selamat. Kedua korban masing-masing bernama Feliks Sawori dan Obeth Yensenem.
"Cuaca di area pencarian dilaporkan berawan dengan potensi hujan. Angin bergerak dari arah barat ke timur dengan kecepatan 3-25 knot dan gelombang mencapai 0,25 - 0,75 meter," ucap Monce.
Tim SAR berencana melanjutkan pencarian intensif di area dugaan lokasi tenggelamnya kapal. Tim SAR didukung kapal penyelamat, peralatan canggih, dan koordinasi bersama unsur SAR lainnya.
"Kejadian ini menambah daftar panjang insiden kecelakaan laut di Indonesia. Hingga berita ini diturunkan, upaya pencarian masih terus dilakukan untuk menemukan 15 korban yang belum ditemukan," jelasnya.
(sar/hsr)