Akses Jalan Siswa di Pinrang Rusak Parah 4 Tahun, Warga Desak Pemda Perbaiki

Akses Jalan Siswa di Pinrang Rusak Parah 4 Tahun, Warga Desak Pemda Perbaiki

Muhclis Abduh - detikSulsel
Jumat, 13 Des 2024 16:00 WIB
Jalanan rusak dan licin di Pinrang membuat siswa terjatuh dari motornya.
Foto: Jalanan rusak dan licin di Pinrang membuat siswa terjatuh dari motornya. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar)
Pinrang -

Heboh video sekelompok siswa SMP di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), kesulitan mengakses jalan menuju ke sekolahnya karena kondisinya rusak parah. Saat hujan, kondisinya menjadi licin dan membahayakan saat berkendara.

"Iya, itu benar video sekelompok siswa SMPN 3 Lembang yang terjatuh dari motor akibat kondisi jalan yang rusak dan licin saat sehabis diguyur hujan," kata warga Desa Rajang, Agung kepada detikSusel, Jumat (13/12/2024).

Agung menjelaskan video sekelompok siswa SMPN 3 yang beberapa kali terjatuh karena akses jalan yang licin terjadi pada Selasa (3/12) lalu. Saat itu ada bencana longsor di jalan poros Desa Rajang, Kecamatan Lembang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi itu kondisi di video habis hujan deras dan ada longsor sehingga jalan tertutup hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan berjalan kaki," terangnya.

Agung menuturkan kondisi jalan tersebut sebenarnya sudah dibeton. Hanya saja dalam beberapa tahun terakhir rusak akibat kondisi alam.

ADVERTISEMENT

"Itu jalan poros menghubungkan Desa Rajang dan Desa Letta. Kondisinya sudah rusak sekitar 3-4 tahun. Jaraknya sekitar 3 km yang rusak," paparnya.

Warga kata Agung berharap pemerintah memberikan atensi terhadap kondisi jalan penghubung tersebut agar bisa segera diperbaiki. Sehingga warga dan khususnya siswa bisa lebih aman dan nyaman untuk berkendara menuju ke sekolah mereka.

"Kalau kami warga tentu sangat berharap itu jalan diperbaiki kembali. Terakhir dibeton 2016 lalu tapi sudah rusak parah. Kasihan adek-adek yang sekolah, bahaya kalau hujan jalanan licin begitu," imbuhnya.

Terpisah, Kepala Desa Rajang, Muhammad Abu mengakui akses jalan tersebut merupakan akses tercepat Desa Rajang-Letta. Sehingga kata dia, setiap harinya jalan tersebut ramai dilewati warga.

"Ramai (dilewati) memang setiap hari, anak sekolah sama warga. Karena memang kan akses terdekat ke Letta itu," ungkapnya.

Abu juga berharap akses jalan tersebut menjadi perhatian Pemkab Pinrang di tahun 2025. Pasalnya, perbaikan akses jalan sangat membantu masyarakat desa.

"Ya kami harapannya agar diperbaiki karena kalau jalan ini bagus pastinya sangat membantu masyarakat desa," harapnya.

Dalam video yang dilihat detikSulsel, sekelompok siswa SMPN 3 Lembang memakai seragam putih biru. Mereka terlihat kesulitan melalui jalan menuju ke sekolah mereka.

Beberapa di antaranya bahkan terjatuh dari motor akibat harus melalui jalan yang menanjak dan licin. Para siswa saling membantu mendorong rekannya untuk keluar dari lumpur jalan yang licin.




(ata/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads