Kapolres Mamberamo Tengah AKBP Ramli Rahman yang terkena anak panah saat pilkada ricuh di Mamberamo Tengah, Papua Pegunungan, mendapatkan bingkisan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. AKBP Rahman sendiri telah menjalani operasi kedua.
"Iya (dapat bingkisan). Bingkisan ini aja, dari pak Kapolri sama ibu," ujar AKBP Ramli kepada detikSulsel, Selasa (3/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bingkisan dari Kapolri itu diberikan melalui Kapolda saat datang menjenguknya. AKBP Ramli mengatakan Kapolri datang dalam rangka koorspripim di Polda Papua Pegunungan
"Tadi datang bawain Kapolda, Wakapolda, Koorspripim," sambungnya.
Belakangan, AKBP Ramli telah menjalani operasi kedua untuk membersihkan sisa serpihan anak panah di pipi kanannya, Minggu (1/12). Kemudian besoknya, Senin (2/12) dia sudah keluar dari RSUD Lukas Enembe dan menjalani rawat jalan.
AKBP Ramli mengatakan anak panah itu patah setelah masuk ke pipinya. Ia menjelaskan anak panah tersebut masuk sepanjang 11 cm sebelum terkena rahang dan terpental ke lehernya
"Iya panjang sebenarnya, cuma pada saat dia masuk di rahang saya itu, pipi saya itu langsung patah," kata AKBP Ramli, Senin (2/12).
"Masuk kan sampai di leher di bawah saya sampaikan, masuknya hampir 11 senti," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, AKBP Rahman bersama personelnya awalnya melakukan pengamanan pilkada di Kantor Panitia Pengawas Distrik Kobakma, Mamberamo Tengah pada Rabu (27/11) sekitar pukul 21.32 WIT. Saat itu, aparat menangani aksi protes massa pendukung calon wakil bupati nomor urut 2 Itaman Thago.
Massa saat itu meminta Pj Bupati Mamberamo Tengah Manogar Sirait tidak memasuki Kantor Panitia Pengawas Distrik (PPD) Kobakma lantaran dianggap hendak melakukan intervensi pascapencoblosan. Saat massa tidak terkendali, AKBP Rahman segera mengevakuasi Manogar menuju kendaraannya.
Saat proses evakuasi itulah AKBP Rahman terkena anak panah yang dilepaskan oleh massa. Korban pun terluka pada pipi dan leher. Sementara Manogar berhasil pergi dari lokasi.
"Kapolres Mamberamo Tengah AKBP Rahman terkena panah di bagian rahang pipi kanan dalam kondisi sadar," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Kamis (28/11).
(hmw/sar)