Paus Berparuh 5 Meter Terdampar di Pantai Selayar, Perahu Dikerahkan Evakuasi

Paus Berparuh 5 Meter Terdampar di Pantai Selayar, Perahu Dikerahkan Evakuasi

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Minggu, 17 Nov 2024 14:00 WIB
Seekor paus berukuran 5,4 meter terdampar di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Foto: Seekor paus berukuran 5,4 meter terdampar di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar. (dok. istimewa)
Selayar -

Seekor paus berukuran 5,4 meter terdampar di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Paus berparuh atau Ziphiidae itu berhasil dievakuasi dan dikembalikan ke laut.

"Awalnya nelayan pulang melaut (pertama kali melihat paus yang terdampar)," ujar Penyuluh Perikanan Muda Balai Riset Perikanan Budi Daya Air Payau dan Penyuluhan Perikanan (BRPBAPPP) Kementerian Kelautan dan Perikanan Wilayah Kerja Selayar Mirsan Gazali kepada detikSulsel, Minggu (17/11/2024).

Paus itu terdampar di Desa Mekar Indah, Kecamatan Buki pada Jumat (15/11) sekitar pukul 23.00 Wita. Nelayan setempat 3 kali mencoba mendorong paus itu kembali ke laut namun kembali lagi ke tepi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Nelayan) akhirnya mereka menyerah dan dibiarkan terdampar begitu," katanya.

Mirsan mengaku pihaknya menerima laporan adanya paus terdampar pada Sabtu (16/11). Personel BRPBAPPP bersama pihak terkait kemudian menuju lokasi untuk melakukan upaya evakuasi.

ADVERTISEMENT

"Kami atur strategi dengan teman-teman. Nanti 07.30 Wita ke lokasi. Kami koordinasi dengan berbagai pihak. Damkar (Pemadam Kebakaran) juga. Kami buatkan kolam supaya dia (ikannya) tidak dehidrasi, kan. Sambil menunggu air pasang (naik)," terangnya.

Dia mengungkapkan, air pasang tertinggi saat itu diperkirakan terjadi pada pukul 13.00 Wita. Pada waktu itu, paus akhirnya berhasil dilepas kembali ke laut dengan cara ditarik menggunakan perahu jenis jolloro.

"Air pasang tertinggi itu di jam 1 siang. Jam 1 baru dia bisa lepas," tuturnya.

"Panjang (paus) 5,40 meter, lebar badan 1,09 meter, tinggi dorsal 0,74 meter, bentangan sirip ekor 1,57 meter, perkiraan Berat 1,50 ton," tambahnya.

Menurut Mirsan, ada berbagai faktor hingga mamalia laut itu terdampar. Di antaranya kehilangan arah, terpisah dari kawanan, atau terganggu oleh aktivitas manusia atau perubahan alam.

"Sampai saat ini belum ada laporan pausnya terdampar kembali. Semoga selamat dan kembali ke laut dalam,"pungkasnya.




(hsr/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads