.webp)
Pria bernama Supriady (57) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), bernasib tragis usai tewas diseruduk sapi peliharaannya. Korban meninggal di kandang sapinya dengan kondisi tulang rusuk dan tangan remuk.
Peristiwa itu terjadi di Dusun Timbu, Kelurahan Petoosang, Kecamatan Alu, Polman pada Rabu (9/10) sekitar pukul 12.00 Wita. Korban awalnya menarik sapi peliharaannya itu keluar dari kandang.
"Meninggal di tempat kejadian perkara. Ada tulangnya (korban) yang kempes (remuk) sekitar bagian dada dan tangan," kata Kapolsek Allu, AKP Andi Radi kepada wartawan, Rabu (9/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Radi mengatakan saat itu korban menarik paksa sapinya keluar dari kandang. Korban pun sempat ditegur oleh warga yang melihat.
"Dia (korban) ke kandang. Sambil menarik (sapi) ada warga yang menegur, kenapa ditarik begitu, dipaksa. Korban menjawab kalau sudah biasa seperti itu," terangnya.
Tak berselang lama, korban tiba-tiba berteriak meminta tolong. Adik perempuan korban kemudian mendatangi korban di kandang sapi namun tidak bisa berbuat banyak.
"Adiknya yang perempuan melihat korban tergeletak, namun tidak berani mendekat karena sapi masih menyeruduk korban," jelasnya.
Adik perempuan korban lalu berlari ke perkampungan meminta bantuan warga. Korban pun dievakuasi setelah warga menarik jauh sapi tersebut dari korban.
"Karena tidak berani mendekat, adiknya korban ke kampung minta tolong. Setelah warga lain datang, sapi langsung diamankan," ungkapnya.
Kesaksian Warga Saat Korban Diseruduk Sapi
Warga bernama Masjaya mengaku langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan korban sudah dalam posisi terlentang. Saat itu, sapi terus menanduk korban.
"Saat saya tiba di lokasi, korban sudah terlentang, sapi ada di dekat korban. Kalau sapi lihat orang langsung menanduk korban," kata Masjaya kepada wartawan, Kamis (10/10).
Masjaya mengatakan warga yang memberi pertolongan butuh waktu beberapa saat untuk mengevakuasi korban. Pasalnya, sapi masih terus berusaha menyerang korban yang sudah tumbang.
"Masalahnya itu sapi terus menanduk korban kalau lihat ada pergerakan warga. Korban berhasil dievakuasi setelah sapi di dekatnya bisa ditarik menjauh," ungkapnya.
Masjaya menyebut jika korban sudah meninggal saat dievakuasi warga. Korban disebut mengalami luka pada bagian dada serta beberapa giginya juga rontok.
"(Luka) Bagian dada, giginya juga ada yang jatuh, kalau tidak salah sekitar empat," tuturnya.
(hsr/hsr)
