.webp)
Karyawan perusahaan di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) bernama Andri tewas usai terjatuh dari ketinggian 15 meter setelah terseret mesin konveyor. Insiden itu menyebabkan kepala korban pecah dan kaki sebelah kiri patah.
"Telah terjadi insiden fatality," ujar Kapolres Morowali AKBP Suprianto dalam keterangannya, Senin (30/9/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di Kecamatan Bahodopi, Morowali Sabtu (28/9) sekitar pukul 06.40 Wita. Polisi baru menerima laporan kejadian pada pukul 18.20 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian berawal saat korban hendak melakukan pembersihan konveyor. Namun saat membuka pagar pengaman bagian samping, korban tertarik karet konveyor hingga terjatuh.
"Pagar pengaman bagian samping konveyor dibuka oleh korban mengakibatkan korban tertarik karet konveyor ke bawah dan jatuh dari konveyor dengan ketinggian 10-15 meter," terang Suprianto.
Suprianto melanjutkan, korban kemudian dilarikan ke klinik perusahaan menggunakan pikap oleh pengawas dan petugas safety. Namun saat tiba di klinik, korban tidak sadarkan diri hingga dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter.
"Korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 07.10 Wita dengan luka pecah di bagian kepala belakang dan patah kaki bagian betis kiri dan beberapa luka lebam di bagian badan," ungkapnya.
Suprianto menambahkan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti. Pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus kecelakaan kerja tersebut.
"Tindakan kepolisian olah TKP dan membuat garis polisi," pungkasnya.
(sar/asm)
