Desa Kampiri Soppeng Dilanda Hujan Es Selama 10 Menit, BMKG Beri Penjelasan

Desa Kampiri Soppeng Dilanda Hujan Es Selama 10 Menit, BMKG Beri Penjelasan

Agung Pramono - detikSulsel
Selasa, 24 Sep 2024 18:41 WIB
Hujan es di Desa Kampiri, Soppeng. Dokumen Istimewa
Foto: Hujan es di Desa Kampiri, Soppeng. Dokumen Istimewa
Pinrang -

Heboh fenomena hujan es terjadi di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Warga setempat mengatakan fenomena hujan es tersebut pertama kalinya terjadi.

"Betul, hujan es di kampungku. Ini pertama kalinya terjadi," ujar salah seorang warga Sul kepada detikSulsel, Selasa (24/9/2024).

Peristiwa hujan es itu terjadi di Kecce'e, Desa Kampiri, Kecamatan Citta, Kabupaten Soppeng pada Senin (23/9) kemarin sekitar pukul 15.30 Wita. Hujan es itu terjadi selama 10 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"10 menit kemarin hujan es. Kejadiannya itu kemarin di lorong masjid di Kecce'e," beber Sul.

Dia menerangkan sebelumnya tidak ada hujan deras atau pun langit mendung. Hujan es terjadi secara tiba-tiba.

ADVERTISEMENT

"Kemarin pas habis petir keras baru nakenna itu pohon kelapa. Habis itu hujan es turun," terangnya.

"Tidak ada ji korban. Tetanggaku juga kemarin tidak ada keluar rumah," sambung Sul.

Sementara itu, Prakirawan BMKG Makassar Nur Asia Utami menuturkan bahwa untuk wilayah Soppeng memang terpantau pertumbuhan awan yang cukup signifikan pada Senin sore kemarin. Fenomena hujan es merupakan hal yang lumrah di tengah peralihan musim kemarau ke hujan.

"Salah satu ciri sudah memasuki musim peralihan adalah terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan es yang terjadi di Soppeng," ucapnya.

Nur Asia menambahkan, hujan es terbentuk dari awan cumulonimbus (Cb) yang tumbuh tinggi ke atmosfer, karena adanya pemanasan udara yang kuat. Fenomena ini sering disebut proses konveksi di sekitar wilayah tersebut.

"Memang seperti itu pada saat pergantian musim. Durasi terjadinya hujan es bergantung pada seberapa besar awan CB tersebut, tetapi biasanya di Indonesia hujan es berlangsung cukup singkat sekitar 5-10 menit,"jelasnya.




(hmw/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads