Asa kontingen Tinju Sulawesi Selatan (Sulsel) meraih medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, masih terjaga. Satu-satunya petinju Sulsel, Josua Holy Masihor berhasil lolos ke babak final dengan menghadapi wakil dari DKI Jakarta.
Babak final kelas 51-54 Kg akan digelar di Universitas HKBP Nommensen, Pematang Siantar, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (19/9/2024). Josua Holy Masihor akan menghadapi Aldom Suguro yang merupakan atlet Pelatnas SEA Games dari DKI Jakarta.
Ketua Pengprov Pertina Sulsel Harpen Reza Ali mengapresiasi perjuangan Holy yang menjadi satu-satunya petinju muda Sulsel yang berhasil melaju hingga ke babak final. Meski sebetulnya, Pengprov Pertina Sulsel menargetkan dua emas di PON kali ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita hanya bisa meloloskan satu atlet putra ke final. Kita berharap Holy menang dan bisa membawa pulang medali emas," kata Harpen Reza Ali dalam keterangannya, Kamis (19/9).
Sementara itu Josua Holy Masihor bertekad akan bekerja keras demi meraih medali emas di PON kali ini. Tekad Oi, sapaannya mendulang emas, setelah di PON XXI Papua petinju 23 tahun ini gagal melaju ke partai final dan hanya membawa pulang medali perunggu.
"Di PON kali ini saya harus pulang membawa medali emas. Mohon doa warga Sulsel. Semoga saya diberi kekuatan untuk memenangkan pertandingan final,"harap Oi.
Diketahui, Josua Holy Masihor lolos ke final setelah mengalahkan wakil dari Nusa Tenggara Timur (NTT), Flanuari Yerikho Daud pada partai semifinal, Rabu (17/9). Joshua merupakan putra mantan petinju nasional peraih medali emas SEA Games Dufri Masihor.
Pada PON XXI Aceh-Sumut 2024, Sulsel meloloskan 12 petinjunya. Enam di antaranya lolos semi final. Selebihnya tersisih di babak penyisihan kedua dan perdelapan final.
Namun setelah bertarung tiga ronde, lima di antaranya hanya sampai pada babak semi final dan meraih medali perunggu. Sementara satu lainnya yakni Josua Holy Masihor melaju ke babak final.
(ata/sar)