Gerhana Bulan September 2024, Ini Waktu dan Lokasi Terjadinya

Gerhana bulan merupakan salah satu fenomena astronomi yang dapat disaksikan dari Bumi. Sepanjang tahun 2024 ini, akan terjadi dua fenomena Gerhana Bulan, salah satunya terjadi pada bulan September ini.

Melansir dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana Bulan terjadi ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bumi, sehingga tidak semua cahaya mencapai Bulan. Peristiwa ini merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan yang hanya terjadi pada saat fase purnama.

Nah bagi detikers yang ingin mengetahui gerhana bulan yang terjadi pada bulan September ini, yuk simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Gerhana Bulan September 2024

Masih dari laman BMKG, gerhana Bulan yang akan terjadi pada bulan September ini, yaitu Gerhana Bulan Sebagian (GBS). Gerhana Bulan Sebagian (GBS) terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar.

Hal ini membuat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut.

Waktu Terjadinya Gerhana Bulan Sebagian (GBS)

Dikutip dari laman BRIN, Gerhana Bulan Sebagian akan terjadi pada tanggal 17-18 September 2024. Sayangnya, Gerhana Bulan Sebagian ini tak dapat diamati dari Indonesia.

Sebab Gerhana Bulan Sebagian ini hanya melintas di wilayah Eropa, Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, juga Samudra Pasifik, Atlantik, Hindia, Arktik, dan Antartika.

Fenomena Supermoon 18 September 2024

Selain fenomena Gerhana Bulan Sebagian, di bulan September ini juga akan terjadi fenomena Supermoon. Merujuk data BMKG, fenomena Supermoon ini akan melintas dan dapat diamati pada 18 September 2024.

Supermoon pada 18 September 2024 merupakan yang kedua kalinya sepanjang tahun 2024 ini. BMKG mencatat Supermoon pertama telah terjadi pada 20 Agustus 2024 lalu.

Dikutip dari jurnal Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Supermoon atau Purnama Perigee sendiri merupakan Bulan Purnama ataupun Bulan Baru yang terjadi saat Bulan sedang atau akan berada (dalam rentang 90%) pada jarak terdekatnya dari Bumi (perigee).

Dengan kata lain, Matahari-Bumi-Bulan sedang berada pada satu garis dengan Bulan berada pada jarak terdekat dengan Bumi.

Dampak Fenomena Supermoon di Indonesia

Berdasarkan press release BMKG, adanya fenomena Supermoon pada tanggal 18 September 2024 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum. Dari pengamatan data level air dan prediksi pasang surut, potensi banjir pesisir (rob) diperkirakan akan terjadi di beberapa daerah pesisir Indonesia.

Dampak banjir pesisir ini dapat mempengaruhi berbagai aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan kawasan pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, kegiatan di pemukiman pesisir, serta usaha tambak garam dan perikanan darat. Oleh karena itu, masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG.

Adapun lokasi dan waktu potensi terjadinya Banjir Pesisir (Rob) akibat fenomena Supermoon, yaitu:

1. Pesisir Sumatera Utara (17-23 September 2024)

• Pesisir Medan Belawan
• Pesisir Medan Marelan
• Pesisir Medan Labuhan

2. Pesisir Sumatera Barat (17-23 September 2024)

• Pesisir Kota Padang
• Pesisir Padang Pariaman

3. Pesisir Banten (19-23 September 2024)

• Pesisir barat Banten
• Pesisir selatan Banten

4. Pesisir Jakarta (19-23 September 2024)

• Pesisir utara Jakarta

5. Pesisir Jawa Barat (12-14 September 20240

• Pesisir selatan Sukabumi
• Cianjur

6. Pesisir Jawa Tengah (18-21 September 2024)

• Pesisir utara Jawa Tengah (13-17 September 2024)
• Pesisir selatan Jawa Tengah (18-21 September 2024)

7. Pesisir Jawa Timur (12-21 September 2024)

• Pesisir Surabaya Barat

8 Pesisir Kalimantan Timur (18-23 September 2024)

• Pesisir Balikpapan Barat
• Pesisir Balikpapan Timur

Nah itulah informasi terkait Gerhana Bulan yang akan terjadi pada bulan September 2024 ini.

Video: Fenomena Bulan Purnama Menjadi Merah Karena Gerhana

Video: Fenomena Bulan Purnama Menjadi Merah Karena Gerhana