Bocah di Enrekang Tangkap Ular Piton 7 Meter Bermodalkan Seutas Tali

Bocah di Enrekang Tangkap Ular Piton 7 Meter Bermodalkan Seutas Tali

Muhammad Aulia Pammase Batara - detikSulsel
Minggu, 15 Sep 2024 16:30 WIB
Bocah bernama Hakim alias Kimono (11) di Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), nekat menangkap ular piton berukuran 7 meter menggunakan seutas tali.
Foto: Bocah bernama Hakim menangkap ular piton berukuran 7 meter menggunakan seutas tali. (dok. istimewa)
Enrekang -

Bocah bernama Hakim alias Kimono (11) di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), nekat menangkap ular piton berukuran 7 meter menggunakan seutas tali. Kimono menemukan ular tersebut saat pulang dari memancing bersama temannya di sungai.

Aksi nekat Kimono menangkap ular piton terjadi di area persawahan Mapin, Desa Siambo, Kecamatan Anggeraja, Enrekang pada Jumat (13/9/2024) sekitar pukul 23.30 Wita. Teman Kimono bernama Fikran Misran mengatakan Kimono memang anak yang pemberani.

"Kimono namanya itu. Bocah pemberani memang kalau itu. Iya satu kampungku bahkan sama ji waktu didapat itu ular. Panjang ularnya 7 (meter) lebih," kata Fikran kepada detikSulsel, Minggu (15/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fikran mengatakan awalnya dia bersama 8 orang temannya termasuk Kimono memancing ikan di sungai. Saat dalam perjalanan pulang ke rumah, mereka tidak sengaja menemukan ular piton itu di pinggir jalan.

"(Kami tangkap) di pinggir jalan dekat sawah di Mapin setengah 12 malam, 9 orang kami pulang mancing di sungai," sebut Fikran.

ADVERTISEMENT

Dia mengungkapkan hewan melata itu mati setelah ditangkap menggunakan tali oleh Kimono. Fikran menyebut ular piton itu belum sempat memakan hewan ternak warga setempat.

"Sudah mati dicekik pakai tali. Pakai tali saja, tali diambil di pondokan yang dipakai masyarakat jerat sapinya. Setelah diikat itu dibuang ke sebelah hutan yang jauh dari pemukiman warga ka dekat mi itu Sungai Saddang. Tidak ada ji ternak dia telan tapi di situ dekat mi sama sapinya masyarakat," bebernya.

Dia menuturkan, proses penangkapan ular tersebut memakan waktu kurang dari 1 jam. Prosesnya pun cukup dramatis lantaran ular piton itu melakukan perlawanan.

"Penangkapan kurang dari 1 jam. Melawan (itu ular saat ditangkap). Tidak ada juga yang pegang itu ularnya karena pakai tali saja, pakai kayu juga seperti na lakukan Kimono waktu mau cekik itu ular pakai tali," ungkapnya.

Fikran mengaku sempat mengecek kembali ulur piton tersebut pada Sabtu (14/9) pagi. Dia ingin memastikan ular piton itu benar-benar mati.

"Matinya tidak tahu kan diikat saja tali baru ditinggalkan pas paginya sudah mati. Bagian leher (ular) memang tidak ada tulang, kami cekik di situ pakai tali," ucap Fikran.

Dalam video yang diterima detikSulsel, terlihat Kimono berusaha menangkap ular piton tersebut menggunakan seutas tali. Dia pun berhasil menjerat bagian kepala ular piton tersebut hingga tak memberikan perlawanan.




(hsr/hmw)

Hide Ads