.webp)
Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan elektabilitas pasangan calon (paslon) Andi Sumangerukka (ASR)-Hugua di urutan pertama pada Pilgub Sulawesi Tenggara (Sultra). Pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik berada pada tempat kedua.
Survei dilakukan pada tanggal 10 sampai 17 Agustus 2024 dengan metode wawancara secara tatap muka kepada 800 responden di seluruh kabupaten dan kota di Sultra. Margin of error survei tersebut sebesar +/- 3,5%.
Hasilnya, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua menjadi yang tertinggi dengan angka 34,5%, selisih 10% dari urutan kedua yaitu Tina Nur Alam-Ihsan Taufik sebesar 24,5%. Selanjutnya disusul pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida sebesar 20,2% dan urutan terakhir Ruksamin-Syafei Kahar dengan angka 6,4%, sementara yang belum menentukan pilihan sebesar 14,4%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, dalam kelompok pemilih beragama Islam, pasangan Sumangerukka-Hugua juga menjadi yang teratas dengan hasil survei mencapai 35,5%, Di posisi kedua dengan angka 24,1% ditempati oleh Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan. Untuk posisi ketiga adalah pasangan Abunawas-La Ode Ida dengan suara sebesar 19,2% dan di posisi terakhir dalam pemilih Islam dengan angka 6,4% adalah Ruksamin-Syafei.
Untuk pemilih non Islam, posisi pertama ditempati Lukman Abunawas-La Ode Ida sebesar 43,4%, disusul di posisi kedua Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan dengan angka 33,4%. Pada posisi ketiga pemilih non Islam ditempati pasangan Andi Sumangerukka-Hugua sebesar 11,3% dan di posisi ke empat dengan angka 5,3% adalah Ruksamin-Syafei Kahar.
Untuk kategori pemilih usia terbagi dalam empat kategori, mulai dari kategori usia di bawah 29 tahun, lalu kategori 30 sampai 39 tahun, kategori 40 sampai 49 tahun, dan terakhir kategori 50 tahun ke atas. Pada kategori 29 tahun, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua unggul dengan angka 31,9%, disusul pasangan Tina Nur Alam-Ihsan TaufikRidwan 21,2%, diposisi ketiga Lukman Abunawas-La Ode Ida 21,1%, dan terakhir Ruksamin-Syafei Kahar sebesar 8,1%.
Pada kategori Usia 30 sampai 39 tahun, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua juga unggul dengan 37,3%, kemudian disusul Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 24,2%, di posisi ketiga Lukman Abunawas-La Ode Ida sebesar 20,6%. Untuk kategori pemilih usia 40 sampai 49 tahun, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua di posisi pertama dengan 35,3%, selanjutnya disusul pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 29,8%, posisi ketiga Lukman Abunawas-La Ode Ida 15,4%, dan di posisi keempat Ruksamin-Syafei Kahar 6,5%.
Di kategori usia pemilih 50 tahun ke atas, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua di posisi pertama dengan 33,4%, disusul pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 22,4%, di posisi ketiga Lukaman Abunawas-La Ode Ida 23,9% dan terakhir pasangan Ruksamin-Syafei 4,1%. Sementara itu, pemilih dengan profesi IRT pasangan ASR-Hugua juga unggul 34,3%, di posisi kedua pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan sebesar 27%, posisi ketiga pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida 16,9% dan terakhir pasangan Ruksamin-Syafei 5,2%.
Untuk pemilih dengan profesi petani dan peternak, ASR-Hugua di posisi pertama dengan angka 35,4%, selanjutnya pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 32,8%, di posisi ketiga pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida 19% dan pasangan terakhir Ruksamin-Syafei 3,7%. Selain itu, pada pemilih dengan kategori pekerja wiraswasta, ASR-Hugua juga di posisi pertama sebesar 32,5%, disusul pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 24,1%, di posisi ketiga Lukman Abunawas- La Ode Ida 21,3%, di posisi keempat Ruksamin-Syafei 3,1%.
Sedangkan pemilih yang berprofesi sebagai nelayan, ASR-Hugua unggul 29,6%, disusul Lukman Abunawas-La Ode Ida 24,1%, di posisi ketiga Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan 18,6%, dan terakhir pasangan Ruksamin-Syafei 0%. Sementara untuk pemilih konstituen partai politik, ASR-Hugua, unggul di 3 partai dengan rincian, Partai Gerindra 36,5%, Partai Golkar 45,8% dan PPP sebesar 84,6%.
Sedangkan pasangan Tina Nur Alam-Ihsan Taufik Ridwan unggul di partai Nasdem dengan angka 55,4%, dan untuk pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida unggul di PDIP sebesar 55,4%. Untuk pasangan Ruksamin-Syafei unggul di posisi terakhir di kategori lainnya sebesar 16,3%.
"Selain survei, LSI Denny JA kami biasanya menggunakan riset kualitatif (analisis media dan indepth interview), untuk memperkuat temuan dan analisa," demikian siaran pers LSI Denny JA yang diterima detikcom, Minggu (1/9/2024).
Dari hasil survei tersebut, sebesar 58,8% pemilih mempertimbangkan aspek kemampuan calon yang akan dipilih, lalu 20,2% pemilih melihat dari aspek kepribadian, serta 15,2% dari aspek kesamaan latar belakang. Selain itu, politik uang juga masih menjadi salah satu alasan pemilih untuk menentukan pilihannya.
"Dari aspek moralitas pemilih, politik uang masih cukup besar yaitu sebesar 35,9% yang menganggap pemberian uang sesuatu yang wajar, namun mayoritas sebesar 57,1% menganggap pemberian uang adalah sesuatu yang tidak wajar,"tulisnya.
(hmw/ata)
