Pria berinisial AR (39) di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), ditemukan tewas di dalam kamar hotel bareng wanita berinisial EM (20). Polisi menemukan dua narkoba jenis sabu dan ekstasi dari kamar hotel tersebut.
"Ditemukan mayat laki-laki dalam kondisi meninggal dunia, ditemukan barang bukti narkoba jenis sabu sabu dan pil ekstasi inex," ujar Kapolresta Pontianak Kombes Adhe Hariadi kepada detikcom, Selasa (27/8/2024).
Penemuan mayat itu terjadi di Hotel Wisma Nusantara Pontianak, Kecamatan Pontianak Selatan, Senin (26/8) sekitar pukul 09.00 WIB. Adhe menjelaskan keduanya bertemu pada malam harinya untuk jalan-jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban ke rumah EM dan mengajak saudara EM untuk berkeliling Kota Pontianak," kata Adhe.
Kasi Humas Polresta Pontianak AKP Wagitri menambahkan AR kemudian mengajak EM untuk mencari hotel. AR merayu korban untuk melakukan hubungan badan layaknya suami istri.
"Tapi ditolak oleh EM karena mengaku perutnya sakit. Jadi akhirnya korban meminta agar EM membantunya dengan meraba tubuhnya agar terangsang," terangnya.
Wagitri menuturkan saat itu korban tiba-tiba kejang dan tiarap. Korban juga sempat mengeluarkan suara seperti tersedak.
"Saat dipegang tangannya dingin dan tidak merespons," ungkapnya.
Dari hasil penyelidikan, korban diduga mengalami serangan jantung. Saat ditanya korban mengalami overdosis narkoba, Wagitri mengatakan hal tersebut masih diselidiki.
"Dugaan sementara sakit jantung, untuk penggunaan narkoba masih diselidiki," ucapnya.
Saat ini, EM diamankan di Mapolresta Pontianak untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Satresnarkoba. Polisi masih akan mendalami narkoba yang ditemukan di kamar hotel tersebut.
"EM diamankan dan menjalani pemeriksaan di Satresnarkoba Polresta Pontianak dan saat ini masih berstatus saksi," pungkasnya.
(hsr/sar)