Bawaslu Wajo Usut Dugaan Camat Tanasitolo Kampanyekan Paslon di Media Sosial

Bawaslu Wajo Usut Dugaan Camat Tanasitolo Kampanyekan Paslon di Media Sosial

Agung Pramono - detikSulsel
Senin, 19 Agu 2024 18:00 WIB
Ilustrasi Bawaslu
Ilustrasi. Foto: Karin/detikcom
Wajo -

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengusut dugaan Camat Tanasitolo, Andi Ramlan mengampanyekan salah satu bakal pasangan calon di Pilkada Wajo. Dugaan pelanggaran netralitas aparatur sipil negara (ASN) itu sudah dilimpahkan penelusurannya ke Panwascam.

"Sudah kami terima informasinya. Kami sudah limpahkan ke Panwascam untuk dilakukan penelusuran," ujar Koordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran Bawaslu Wajo Herwan kepada detikSulsel, Senin (19/8/2024).

Tangkapan layar percakapan diduga Camat Tanasitolo di Wajo.Tangkapan layar percakapan diduga Camat Tanasitolo di Wajo. Foto: (dok. istimewa)

Herwan mengatakan, sejauh ini Bawaslu Wajo juga belum menerima laporan dari masyarakat terkait dugaan pelanggaran tersebut. Namun, pihaknya tetap akan melakukan penyelidikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami hanya melakukan penelusuran, kalau misalnya tidak bisa ki buktikan formil dan materiilnya, begitu mami (dihentikan). Karena berat untuk dibuktikan ini, karena tertulis di situ Camat Tanasitolo, jangan sampai diganti saja namanya di situ baru di-upload di grup untuk merusak namanya orang," katanya.

"Tetap kami limpahkan ke Panwascam ini untuk dilakukan penelusuran. Hanya saja berat untuk pembuktian formil dan materiilnya," sambung Herwan.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Camat Tanasitolo Andi Ramlan membantah bahwa percakapan yang beredar itu adalah dirinya. Dia mengaku baru menjabat selama 1 bulan sebagai Camat Tanasitolo.

"Tidak betul. Itu bukan chat dari saya, saya baru satu bulan bertugas di Tanasitolo," ucapnya.

Ramlan menegaskan, percakapan yang beredar itu hanya mencatut namanya. Dia mengaku dirinya tetap menjunjung netralitas ASN.

"Nama Camat Tanasitolo hanya dicatut. Saya ASN tetap menjaga netralitas," tegasnya.




(asm/sar)

Hide Ads