Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Polewali Mandar (Polman) I Nengah Sumadana mengembalikan kendaraan dinas (randis) Mercedes Benz GLS-Class 450 4Matic seharga Rp 2,5 miliar ke Pj Bupati Polman Muhammad Ilham Borahima. Nengah mengaku canggung memakai mobil mewah yang dipinjamkan bupati kepadanya.
Serah terima mobil Mercy tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati Polman, Jalan Manunggal, Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali, Jumat (2/8/2024). Nengah mulanya memaparkan perasaannya selama menggunakan mobil tersebut.
"Kendaraannya sangat baik, kualitasnya sangat baik sehingga sangat nyaman dan sangat menunjang untuk pelaksanaan tugas pemerintahan," kata Nengah kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Nengah menyadari mobil tersebut sebenarnya bukan untuk dirinya. Atas kondisi itu, dia mengaku merasa kurang enak menggunakan kendaraan dinas yang seharusnya digunakan bupati itu.
"Rasa canggung saja yang ada, kalau nyaman ya nyaman. karena kami tau kapasitas silindernya besar, bukan peruntukan sekda jadi tentu ada perasaan canggung," tuturnya.
Nengah mengatakan mobil Mercy itu tidak selalu digunakan. Dia menuturkan, kendaraan dinas itu hanya dipakai untuk kegiatan tertentu saja.
"Saya menggunakannya juga dengan sangat terbatas, paling untuk kegiatan dinas yang sifatnya penting sekali baru saya gunakan," ucap Nengah.
Nengah selanjutnya akan menggunakan mobil Fortuner berwarna putih. Kendaraan tersebut juga sudah terparkir di pelataran kantor Bupati Polman saat penyerahan mobil Mercy kepada Pj Bupati Polman.
"Tapi peminjaman Pj Bupati kepada kami, kami hormati, hargai dan gunakan sebaik mungkin. Dan tidak digunakan untuk kepentingan lain selain kedinasan," tambahnya.
Sementara itu, Ilham Borahima berharap polemik penggunaan mobil Mercy itu berakhir. Dia menegaskan kendaraan dinas itu sifatnya hanya pinjam pakai ke sekda selama sepekan.
"Sesuai dengan perjanjian kita untuk peminjaman satu minggu. Jadi kami sudah serahkan Randis (kendaraan dinas) untuk Sekda mobil Fortuner," ungkap Ilham.
Namun Ilham menegaskan mobil Mercy tersebut akan lebih banyak parkir di Rumah Jabatan Bupati Polman. Dia mengaku enggan menggunakannya karena operasionalnya tinggi.
"Karena biaya operasional tinggi, mahal, saya akan lebih banyak menggunakan kijang Innova karena untuk biaya operasional mahal," jelasnya.
Apalagi kata dia, saat ini Kabupaten Polman alami defisit anggaran. "Karena kita dalam keadaan defisit, kalau mobil ini rusak biaya pemeliharaannya mahal," imbuh Ilham.
Sebelumnya diberitakan, mobil Mercy yang diadakan tahun 2021 untuk keperluan tamu negara. Mobil dinas tersebut kembali digunakan setelah lama tidak dioperasionalkan.
"Tujuannya itu, kalau ada tamu negara kita fungsikan," ungkap Kabag Humas Pemkab Polman Sulaeman Mekka kepada wartawan, Rabu (31/7).
Dia menyebut Pj Sekda Polman sebelumnya menggunakan mobil Pajero Sport. Namun kendaraan itu dipinjamkan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Polman.
"Kalau tidak salah mobil sebelumnya (Pajero Sport) diberikan kepada Dinas PU," imbuh Sulaeman.
(sar/hsr)