.webp)
Lantas, tanggal 28 Juli memperingati hari apa saja?
Di Indonesia, tidak ada perayaan nasional yang diperingati pada tanggal ini. Namun, di dunia Internasional terdapat dua momen penting yang diperingati tanggal 28 Juli, yakni Hari Hepatitis Sedunia dan Hari Konversi Alam Sedunia.
Selain itu, tanggal 28 Juli juga menandai sejumlah hari penting di negara lain. Seperti Hari Orang Tua Nasional di Amerika Serikat dan Hari Pohon Nasional di Australia.
Penasaran dengan sejarah dan keunikan masing-masing hari peringatan tersebut? Berikut detikSulsel telah menyajikan informasi selengkapnya.
Yuk, disimak!
1. Hari Hepatitis Sedunia
Hari Hepatitis Sedunia diperingati secara global setiap tanggal 28 Juli. Tujuan dari hari peringatan ini adalah mendorong kesadaran dan tindakan untuk memberantas virus hepatitis.
Mengutip laman resmi World Health Organization (WHO), tanggal 28 Juli ditetapkan sebagai Hari Hepatitis Sedunia merujuk pada hari ulang tahun ilmuwan pemenang Nobel, yakni Baruch Samuel Blumberg. Blumberg merupakan seorang ilmuwan yang menemukan virus Hepatitis B (HBV) dan mengembangkan tes diagnostik serta vaksin virus tersebut.
Hari Hepatitis Sedunia sendiri hadir memberikan kesempatan untuk merefleksikan perjuangan yang sedang berlangsung melawan semua jenis hepatitis. Selain itu juga mendorong komitmen yang lebih kuat di tingkat lokal, nasional, dan internasional untuk memerangi ancaman penyakit tersebut.
Tiap tahunnya WHO mengusung tema tertentu untuk memperingati Hari Hepatitis ini. Adapun tema yang diusung tahun 2024 ini adalah "It's time for action" yang artinya saatnya bertindak.
Apa itu Hepatitis?
Melansir laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), hepatitis merupakan penyakit yang menyerang organ hati. Penyakit ini dapat menyebabkan radang pada organ hati akibat infeksi virus yang kian berkembang biak.
2. Hari Orang Tua Nasional
Selain Hari Hepatitis sedunia, momen penting yang juga diperingati di tanggal 28 Juli adalah Hari Orang Tua Nasional di Amerika Serikat. Mengutip dari laman National Today, perayaan ini ditetapkan oleh Presiden Bill Clinton pada tahun 1994.
Hari peringatan ini ditetapkan Bill setelah menandatangani Resolusi Kongres tentang "Mengakui, mengangkat, dan mendukung peran orang tua dalam membesarkan anak-anak mereka".
Adapun tujuan peringatan Hari Orang Tua Nasional adalah untuk merayakan pengorbanan dan kasih sayang orang tua kepada anak-anak mereka. Salah satu bentuk perayaan oleh warga Amerika Serikat adalah dengan melakukan upacara.
3. Hari Pohon Nasional
Tanggal 28 Juli 2024 juga menandai Hari Pohon Nasional di Australia. Hari peringatan ini dirayakan setiap minggu terakhir di bulan Juli, tahun ini bertepatan dengan tanggal 28 Juli.
Melansir laman National Today, Hari Pohon Nasional merupakan acara penanaman pohon dan kepedulian terhadap alam terbesar di Australia. Peringatan ini dimulai pada tahun 1594, ketika Kepala Desa Mondoedo, Spanyol, menyelenggarakan festival penanaman punjung yang pertama kali didokumentasikan di dunia.
Kemudian tahun 1805, seorang pendeta bernama Don Juan Abern Samtres juga menyadari pentingnya pohon untuk kesehatan, kebersihan, dekorasi, alam, lingkungan dan adat istiadat. Don Juan lalu memutuskan untuk menanam pohon pada hari Selasa Karnaval agar lebih meriah, yang sekarang dikenal sebagai Hari Arbor.
Beberapa tahun selanjutnya, tepatnya tahun 1883 Birdsey Northrop dari Connecticut selaku ketua komite Hari Arbor berkunjung ke Jepang. Dalam kunjungannya tersebut ia menyampaikan sekaligus mengampanyekan tentang peringatan Hari Arbor. Tak hanya Jepang, Northrop juga berbagi tentang Hari Arbor dengan Australia, Kanada, dan Eropa.
Setelah penyampaian kampanye tersebut, Australia lalu ikut merayakan Hari Arbor pertama kalinya di tanggal 20 Juni 1889. Negara ini lalu memutuskan untuk melangkah lebih jauh dengan menetapkan secara resmi Hari Pohon Nasional pada tahun 1996.
Sejak saat itu, melalui program ini masyarakat telah menanam hampir 26 juta pohon.
4. Hari Konversi Alam Sedunia
Pada tanggal 28 Juli juga diperingati sebagai Hari Konversi Alam Sedunia. Peringatan hari ini dilakukan untuk menekankan kepada masyarakat perlunya melestarikan lingkungan sumber daya alam yang sehat.
Meskipun kesadaran akan konservasi lingkungan telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir, namun eksploitasi sumber daya alam yang dilakukan manusia tanpa henti telah menyebabkan beberapa dampak negatif. Seperti pola cuaca yang tidak biasa, perusakan habitat satwa liar, kepunahan spesies, dan hilangnya keanekaragaman hayati.
Melihat dampak buruk yang terjadi di atas kemudian dibentuklah International Union for Conservation of Nature (IUCN). Pada dekade pertama keberadaannya, organisasi ini berfokus pada penelitian tentang bagaimana aktivitas manusia mempengaruhi alam.
Kemudian di tahun 1960-an dan 1970-an, sebagian besar pekerjaan IUCN diarahkan pada perlindungan spesies dan habitatnya. Hingga akhirnya, di tahun 2000-an, IUCN memperkenalkan "Solusi berbasis alam".
Solusi ini merupakan tindakan yang dapat membantu melestarikan alam sekaligus mengatasi tantangan global. Mulai dari perubahan iklim, keamanan pangan dan air, serta pengentasan kemiskinan.
Nah, demikianlah ulasan mengenai daftar hari penting yang diperingati pada tanggal 28 Juli. Semoga bermanfaat, detikers!
(alk/alk)
