20+ Contoh Kegiatan MPLS SD yang Menarik-Edukatif Sesuai Kurikulum Merdeka

20+ Contoh Kegiatan MPLS SD yang Menarik-Edukatif Sesuai Kurikulum Merdeka

Yaslinda Utari Kasim - detikSulsel
Selasa, 02 Jul 2024 23:00 WIB
Sejumlah siswa mengikuti apel pagi hari pertama masuk sekolah di SD Negeri Inpres, Tanjung Ria, Kayu Batu,  Jayapura, Papua, Selasa (16/4/2024). Hari pertama masuk sekolah semester genap usai libur hari raya Idul Fitri 1445 H tersebut diisi dengan kegiatan apel bersama dan menyanyikan sejumlah lagu nasional serta daerah untuk membangkitkan motivasi belajar dan semangat siswa. ANTARA FOTO/Gusti Tanati/wpa.
Ilustrasi (Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati)
Makassar -

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan kegiatan siswa baru untuk mengenali sekolahnya di tahun ajaran baru. MPLS ditujukan untuk semua jenjang sekolah, termasuk SD.

Bagi siswa SD sendiri, MPLS sebaiknya dibuat dengan seru dan kreatif sesuai dengan usia murid. Selain itu, kegiatan juga bisa dibuat mengikuti kurikulum merdeka sehingga lebih edukatif.

Bagi sekolah yang hendak mengadakan MPLS SD, detikSulsel telah menyajikan beberapa contoh kegiatan sebagai referensi. Nah, berikut contoh kegiatan MPLS SD yang dihimpun dari berbagai sumber.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuk, dicermati!

Contoh Kegiatan MPLS SD Menarik & Edukatif

Kegiatan MPLS SD sebaiknya dibuat menyenangkan dengan mengikuti Kurikulum Merdeka. Dilansir dari Buku Saku Edisi Serba-serbi Kurikulum Merdeka Kekhasan Sekolah Dasar, kurikulum merdeka menerapkan konsep belajar berbasis proyek yang membuat siswa bisa mempelajari isu penting di lingkungan sekitarnya.

ADVERTISEMENT

Dengan begitu, siswa bisa menjadi warga dunia yang aktif. Nah, untuk itu berikut daftar kegiatan MPLS SD yang di antaranya berhubungan dengan konsep kurikulum merdeka:

1. Tur Keliling Sekolah

Masa MPLS merupakan momen pengenalan lingkungan sekolah murid baru. Peserta siswa baru SD dalam kegiatan ini akan diajak mengelilingi sekolah untuk memperkenalkan ruangan-ruangannya.

Dengan tur ini, siswa juga bisa melihat secara langsung situasi sekolah tempatnya akan belajar. Agar tidak membosankan, guru harus aktif menjelaskan setiap titik yang disinggahi siswa.

2. Safari Sekolah dengan Peta Harta Karun

Tur sekolah bisa dilakukan dengan cara yang lebih menyenangkan khususnya bagi siswa SD. Caranya yaitu safari sekolah menggunakan peta harta karun.

Guru akan memberikan peta kepada murid-murid yang sudah dibagi dalam beberapa kelompok. Masing-masing ruangan dalam peta ditandai dengan simbol, kemudian siswa tersebut harus mencari simbol yang sama di gedung sekolah.

Apabila sudah didapatkan, maka guru yang berjaga di masing-masing tempat atau ruangan sekolah akan memberikan penjelasan.

3. Pengenalan Warga Sekolah dengan Lagu

Selain perlu mengenal gedung sekolah, murid juga perlu mengenal guru-guru mereka. Oleh karena itu, guru sebaiknya melakukan perkenalan diri saat MPLS.

Agar lebih menyenangkan, guru bisa memperkenalkan diri dengan lagu ditambah gerakan.

4. Sosialisasi Tata Tertib dengan Kuis

Setiap sekolah tentunya memiliki tata tertib dan aturan yang berlaku. Untuk itu, para guru harus menjelaskan kepada siswa baru terkait tata tertib sekolah tersebut.

Sosialisasi ini bisa berjalan lebih seru apabila ditutup dengan kuis. Guru bisa memberi pertanyaan berdasarkan materi yang telah dijelaskan sebelumnya, lalu dijawab oleh siswa.

5. Teka-teki MPLS

Selanjutnya, kegiatan MPLS bisa diisi dengan kegiatan menebak teka-teki. Cara ini bisa melatih daya pikir siswa baru dengan memecahkan masalah.

6. Permainan Nama dengan Balon

Siswa baru harus mengenal temannya satu sama lain. Oleh karena itu, mereka harus berkenalan terlebih dahulu. Agar perkenalannya lebih menyenangkan, kombinasikan dengan permainan balon.

Sediakan balon dengan nama para murid, lalu bagikan dengan cara dilempar secara acak. Masing-masing siswa harus berkenalan dan memperkenalkan kembali teman yang namanya tertera di balon yang didapatkannya.

7. Pengenalan Ekstrakurikuler dengan Drama

Selanjutnya, yaitu pengenalan ekstrakurikuler dengan drama. Para senior kelas 4-6 bisa menampilkan kegiatan masing-masing ekstrakulikuler yang dikemas dalam drama.

8. Upacara Bendera dengan Pakaian Tradisional

Upacara bendera biasanya dilakukan pada hari pertama masuk sekolah. Untuk upacara yang lebih berkesan, para guru bisa menggunakan pakaian tradisional untuk dikenalkan kepada siswa baru.

9. Perpustakaan Ajaib

Nah, berikutnya ada kegiatan perpustakaan ajaib. Siswa-siswi baru akan diajak ke perpustakaan yang sudah di dekor seperti negeri dongeng.

Setelahnya, siswa akan dibacakan dongeng oleh guru atau penjaga perpustakaan. Kegiatan ini bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan minat baca murid baru.

10. Pameran Karya Seni

Pameran karya seni bisa menjadi salah satu rangkaian kegiatan MPLS. Para senior dan guru bisa bekerja sama memamerkan karya seni siswa di lapangan atau aula pada saat MPLS.

11. Misi Kebersihan Sekolah

Untuk mengajarkan lingkungan yang bersih dan tanggung jawab atas kebersihan, MPLS bisa diisi dengan kegiatan misi kebersihan sekolah. Siswa baru dibagi per kelompok lalu diminta membersihkan area tertentu di sekolah.

12. Pelatihan Keselamatan dengan Simulasi

Salah satu ilmu penting yang mesti diketahui siswa baru yakni simulasi keselamatan yang benar apabila terjadi bencana. Maka dari itu, kegiatan juga penting dihadirkan di MPLS siswa SD.

13. Senam Ceria

Berikutnya, yaitu senam ceria yang dilakukan pagi hari saat MPLS. Dengan senam, siswa baru akan menjalani kegiatan selanjutnya dengan tubuh dan pikiran yang segar.

14. Penanaman Pohon

MPLS bisa diisi dengan kegiatan penanaman pohon untuk mengajarkan peserta baru akan pentingnya penghijauan. Selain itu, aktivitas ini selaras dengan konsep kurikulum merdeka yang menyoroti isu sekitar.

15. Permainan Tradisional

Akibat perkembangan teknologi dan globalisasi, permainan tradisional yang sudah menjadi warisan budaya mulai ditinggalkan. Oleh karena itu, guru berperan penting untuk mengenalkannya kembali. Salah satunya dalam kegiatan MPLS siswa SD.

16. Kreasi Daur Ulang

Kegiatan MPLS selanjutnya yang bisa diterapkan yakni kreasi daur ulang dari bahan bekas seperti botol plastik, kertas koran, atau kaleng. Mereka bisa membuat kreasi sederhana seperti pot bunga sebagai hiasan kelas.

17. Dekorasi Ruang Kelas

Mendekorasi ruang kelas tampaknya memang masih terlalu dini untuk siswa baru jenjang SD. Namun, kegiatan ini bisa melatih kreativitas siswa dengan membuat bahan dekornya.

Untuk mendekorasi ruang kelas, guru-guru bisa menyiapkan kertas origami yang dibentuk bersama murid. Hasilnya akan digunakan untuk mendekor ruangan.

18. Proyek Kebun Mini

Setiap sekolah biasanya memiliki kebun kecil di halaman maupun di depan masing-masing kelas. Murid baru bisa diajak untuk menanam berbagai tumbuhan di pot yang sudah didekorasi sambil belajar tentang pertumbuhan tanaman.

19. Membuat Kartu Ucapan

Selanjutnya, siswa SD bisa membuat kartu ucapan untuk teman-teman dan gurunya di sekolah saat hari MPLS. Bagi murid yang belum bisa baca dan tulis akan dibantu oleh guru.

Kartu ucapan juga bisa didekorasi dengan pensil warna dan stiker lucu.

20. Eksperimen Sains Sederhana

Eksperimen sains bisa menjadi pertunjukan yang dapat menginspirasi siswa untuk belajar. Salah satu eksperimen sains sederhana yakni membuat gunung berapi dari baking soda dan cuka.

21. Panggung Boneka

Terakhir, yakni pertunjukan panggung boneka. Guru menyediakan boneka tangan yang dibuat dari kaus kaki bekas atau kain perca.

Boneka tangan tersebut diletakkan di dalam sebuah kardus kecil yang sudah dibuat sedemikian rupa seperti panggung mini. Boneka akan muncul dari bawah yang digerakkan oleh tangan.

Siswa-siswa secara satu per satu bisa menggunakannya untuk memperkenalkan diri dan bercerita. Dengan cara ini, perkenalan akan lebih menyenangkan.

Alasan Pentingnya MPLS bagi Siswa

Melansir laman resmi Inspektorat Jenderal Kemendikbud RI, terdapat lima alasan penting sehingga sekolah harus mengadakan MPLS. Berikut ini daftarnya:

1. Mengurangi Rasa Cemas dan Stres

Bagi sebagian siswa, menghadapi lingkungan sekolah baru merupakan pengalaman yang menegangkan sehingga menimbulkan rasa cemas. Melalui MPLS, siswa baru akan memiliki kesempatan untuk beradaptasi terlebih dahulu secara bertahap sehingga mengurangi rasa cemas.

2. Membangun Kekompakan dan Kebersamaan

MPLS merupakan momen pertemuan para siswa untuk berinteraksi dan berkenalan. Proses ini dapat membantu mereka untuk membangun rasa kebersamaan dan kekompakan di antara siswa.

3. Memahami Kultur dan Nilai Sekolah

Melalui MPLS siswa baru akan diperkenalkan dengan nilai dan kultur yang diterapkan di sekolah baru, termasuk aturan dan norma. Sehingga saat proses belajar berlangsung siswa sudah terbiasa dengan kultur dan nilai tersebut.

4. Memperkenalkan Sarana dan Prasarana Sekolah

Saat MPLS, siswa akan diajak tur untuk dikenalkan sarana dan prasarana yang disediakan sekolah. Tur ini akan membantu siswa merasa lebih nyaman dan familiar dengan lingkungan sekolah dengan cara mengakses dan memanfaatkannya.

5. Memberikan Informasi kepada Orang Tua

Terakhir, MPLS menjadi kesempatan bagi orang tua untuk mendapatkan informasi penting terkait kebijakan sekolah, program pendidikan, dan acara-acara yang akan diadakan selama setahun. Informasi ini dapat membantu siswa dan orang tua untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tahun ajaran baru.

Demikianlah kumpulan contoh kegiatan MPLS untuk siswa SD. Semoga bermanfaat!




(edr/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads