Calling Fest Toraja 2024 mengumumkan grup band Last Child batal tampil di Lapangan Kasimpo, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel). Keputusan ini setelah vokalis Last Child, Virgoun ditangkap polisi karena kasus narkoba jenis sabu.
"Kami sangat menyayangkan Last Child batal tampil di event kami gegara vokalisnya yaitu Virgoun ditangkap polisi karena terjerat kasus narkoba," kata penanggung jawab Calling Fest Toraja, Raditya Pratama Mellolo kepada detikSulsel, Minggu (23/6/2024).
Raditya mengungkapkan, Last Child awalnya diagendakan menjadi guest star pada event yang dibuat oleh Buli-Buli Creative. Raditya memastikan Calling Fest Toraja tetap digelar dengan mencarikan band asal Ibukota sebagai pengganti Last Child.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sementara kami lagi mencari pengganti Last Child untuk menjadi guest star pada event kami agar masyarakat sudah membeli tiket Calling Fest tidak kecewa," ungkap Raditya.
Raditya menuturkan sebanyak 1.168 tiket telah habis terjual. Dia menyebut acara yang dihelat pada Sabtu 6 Juli 2024 itu ada kemungkinan terjadi perubahan.
"Dari pihak panitia dapat memastikan event ini akan berlangsung. Tetapi bisa terjadi perubahan jadwal karena menyesuaikan jadwal guest star yang baru," pungkasnya.
Dilansir dari detikNews, Virgoun bersama sejumlah orang lainnya diamankan di daerah Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (20/6) pukul 01.00 WIB dini hari. Virgoun kedapatan menggunakan narkoba jenis sabu bersama rekan wanitanya, PA di sebuah kamar kos.
Berdasarkan hasil tes urine, polisi mengungkapkan bahwa Virgoun dan PA positif mengkonsumsi sabu. Virgoun dan PA saat ini berstatus terperiksa dan masih menjalani serangkaian pemeriksaan.
"Keduanya positif mengonsumsi metamfetamin. Tapi nanti juga kami lakukan cek kesehatan kedua orang yang kami amankan," ujar Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat AKBP Indraweny Panjiyoga kepada wartawan di Mapolres Jakarta Barat, Jumat (21/6).
(ata/sar)