Banjir Rendam 901 Rumah di Pohuwato Gorontalo, 2.125 Warga Terdampak

Gorontalo

Banjir Rendam 901 Rumah di Pohuwato Gorontalo, 2.125 Warga Terdampak

Tim detikcom - detikSulsel
Senin, 17 Jun 2024 10:00 WIB
Banjir merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Foto: Banjir merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. (Dok. BPBD Pohuwato)
Pohuwato -

Sebanyak 901 rumah warga terendam banjir di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Bencana alam tersebut mengakibatkan 2.125 warga terdampak.

"Berdasarkan data yang diterima oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan akibat kejadian banjir ini sebanyak 2.125 jiwa dan 901 rumah terdampak," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Senin (17/6/2024).

Muhari menjelaskan, banjir yang menerjang wilayah Pohuwato dipicu hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (15/6) sekitar 16.30 Wita. BPBD Pohuwato hingga saat ini masih memantau daerah terdampak banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banjir ini menyebabkan empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Duhiadaa, Kecamatan Patilanggio, Kecamatan Marisa, dan Kecamatan Taluditi terdampak serta mengganggu aktivitas perekonomian dan aktivitas sosial masyarakat setempat," ucapnya.

Muhari meminta agar warga setempat tetap waspada. Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Pohuwato masih akan dilanda hujan lebat dengan status waspada.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan BPBD Kabupaten Pohuwato masih melakukan pendataan dan berkoordinasi. Tim SAR gabungan terus memonitoring dampak banjir ini ke aparat kecamatan, aparat kelurahan serta aparat desa setempat

"Guna melihat dampak lanjutan yang masih berpotensi terjadi, dikarenakan hujan lebat masih akan terjadi di wilayah Kabupaten Pohuwato," ujarnya Muhari.

Sebelumnya, banjir juga menerjang 3 desa di Kabupaten Bone Bolango sejak Jumat (14/6). Banjir turut dipicu meluapnya air sungai akibat intensitas curah hujan yang tinggi.

"Yang terdampak banjir ada tiga desa di Kecamatan Bone, airnya itu masuk sampai di dalam kantor camat, total 82 KK (kepala keluarga), 303 jiwa," kata Camat Bone Dahlan S Tomelo, Jumat (14/6).

Dahlan merincikan sebanyak 123 jiwa terdampak di Desa Muara Bone, 90 jiwa di Desa Moodulio, dan Desa Masiaga 90 jiwa. Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads