.webp)
Seorang balita bernama Adrian (5) tewas terbawa arus saat mandi di saluran irigasi di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban sempat dibawa ke puskesmas tapi nyawanya tidak tertolong.
"Korban meninggal dunia usai mandi di saluran irigasi," kata Kalaksa BPBD Pinrang Rhommy RM Manule kepada detikSulsel, Kamis (6/6/2024).
Rhommy mengatakan, korban sebelumnya sempat dilihat oleh kakeknya bermain air di Saluran Irigasi Sekunder Pekkabata, Bendungan Benteng, Desa Tapporang, Kecamatan Batulappa, Kabupaten Pinrang pada Kamis (6/6) sekitar pukul 10.30 Wita. Kakek korban menegur untuk tidak bermain di saluran irigasi tetapi tidak digubris oleh korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kakek korban sempat melihat korban mandi dan bermain bersama dengan teman-temannya di saluran irigasi sekunder Pekkabata Bendung Benteng dan sempat menegur tetapi tetap turun bersama dengan teman-temannya," jelasnya.
Tak lama kemudian pihak keluarga korban mencari dan tidak menemukan. Akhirnya keluarga melaporkan kejadian tersebut ke warga setempat.
"Korban dilaporkan pihak keluarga terbawa arus sehingga kami melakukan koordinasi untuk proses pencarian," jelasnya.
Setelah dilakukan proses pencarian, sekitar pukul 12.45 Wita korban berhasil ditemukan dan dibawa ke Puskesmas Teppo untuk mendapatkan pertolongan.
"Korban ditemukan oleh warga dan langsung dibawa ke Puskesmas Teppo setelah berkoordinasi dengan TRC dan masyarakat setempat," terangnya.
Sayangnya, setelah diberikan pertolongan nyawa korban tidak tertolong. Korban dinyatakan meninggal dunia pukul 13.25 Wita.
"Korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak puskesmas dan selanjutnya korban dibawa ke rumah duka," paparnya.
(ata/hsr)
